Kunci utama yang dijadikan strategi oleh pemerintah Bali adalah pemeriksaan cepat pada orang-orang yang sempat bersinggungan dengan pasien.
Ketua Tim Lab Pemeriksaan Kasus Covid-19 Bali, Ni Nyoman Sri Budayanti mengatakan, kesuksesan Bali dalam memerangi virus corona adalah pemeriksaan atau tes sampel secara cepat.
Oleh hal itu, menurut Sri Budayanti, lab di Bali sangat penting fungsinya di tengah pandemi seperti ini.
Sebab fungsi lab di sana bukan hanya untuk menentukan virus ini ada di mana agar bisa segera diobati tetapi juga untuk melakukan penelusuran kontak.
Hal itu membuat potensi penularan kepada warga lainnya bisa dicegah dan fokus penyembuhan bagi yang terinfeksi jadi lebih efisien.
"Perang kalau tak tahu musuhnya kapan kita menangnya? Jadi konsep lab untuk menentukan virus itu ada di situ agar cepat diobati dan cepat tracing," kata Budayanti, Sabtu (9/5/2020) sore yang dikutip dariKompas.com.
Untuk memaksimalkan fungsi laboratoriumnya tersebut, pihaknya mengaku juga melibatkan sejumlah pihak.
Seperti tenaga dari berbagai rumah sakit dan universitas untuk melakukan tes sampel.
Adapun yang menjadi prioritas dilakukan pemeriksaan tersebut adalah pasien dalam pengawasan (PDP), tenaga medis, orang dalam pemantauan (ODP), dan orang tanpa gejala (OTG).(*)