Sosok.ID-Di zaman modern seperti sekarang, perjodohan masih marak dilakukan.
Alasannya beragam, demi calon yang baik hingga menjaga agar harta kekayaan tak lari kemana-mana.
Maka biasanya perjodohan dilakukan oleh orang-orang berduit lebih agar anaknya mendapat pasangan yang setara.
Jadi lupakan kisah roman si kaya mencintai si miskin hanya karena cinta, itu semu belaka.
Dalam sebuah video yang bertempat di Iran memperlihatkan seorang bocah perempuan usia 10 tahun dipaksa menikah dengan sepupunya yang sudah tua.
Seorang mullah mengatakan si sepupu bakal membayar mahar tradisional berupa 14 koin emas dan 50 juta tomans yang notabene mata uang lokal.
Dilaporkan Daily Mirror pekan lalu, jumlah mahar yang dibayarkan kepada bocah 10 tahun itu setara dengan 7.200 poundsterling, atau Rp 125,6 juta.
"Fatima, apakah engkau bersedia menikah dengan Milad Jashani?" tanya sebuah suara yang diketahui adalah mullah. "Dengan izin orangtua saya, ya," jawab Fatima.
Mullah kemudian bertanya pertanyaan yang sama kepada Jashani, yang kemudian dijawab ya. Dengan demikian, mereka pun resmi menjadi suami istri.
Segera setelah mereka menikah, orangtua dan kerabat bertepuk tangan dan mengucapkan selamat, dengan video itu viral di media sosial dan televisi.