Follow Us

Tak Bisa Cium Bau dan Kecap Rasa, Bisa Jadi Tanda Seseorang Terkena Virus Corona

Seto Ajinugroho - Senin, 23 Maret 2020 | 16:00
Tak Bisa Cium Bau dan Kecap Rasa, Bisa Jadi Tanda Seseorang Terkena Virus Corona
medscape.com

Tak Bisa Cium Bau dan Kecap Rasa, Bisa Jadi Tanda Seseorang Terkena Virus Corona

"Iran telah melaporkan peningkatan signifikan dalam kasus anosmia. Selain itu, banyak pasien dari AS, Perancis, dan Italia Utara yang juga memiliki pengalaman sama," imbuhnya.

Minimnya gejala atau tanpa gejala yang umum terjadi pada Covid-19 membuat pasien yang mungkin positif tidak memeriksakan diri dan tidak mengarantina diri.

Jika ini terjadi, pasien Covid-19 yang tanpa gejala justru berkontribusi besar terhadap penyebaran penyakit.

Baca Juga: 12 Tahun Silam Mati-matian Berjuang Punya Anak, Inul Daratista Nyaris Cerai Gegara sang Suami Digosipkan Main serong dengan Biduan Dangdut Sampai Punya Anak

Orang muda mungkin tidak menunjukkan gejala virus corona yang umum

Profesor Kumar mengatakan kepada Sky News bahwa pasien berusia muda justru menunjukkan tanda tidak dapat mencium bau atau mengecap rasa.

Mereka tidak menunjukkan gejala virus corona yang umum, seperti demam tinggi atau batuk terus-menerus.

"Pada pasien muda, mereka tidak memiliki gejala yang signifikan seperti batuk dan demam. Namun, mereka mungkin kehilangan indera penciuman dan pengecapan, yang menunjukkan bahwa virus ini tinggal di hidung," katanya.

Para profesor menyerukan kepada siapa saja yang memiliki gejala kehilangan indera penciuman dan perasa untuk mengisolasi diri selama tujuh hari untuk mencegah penyebaran penyakit lebih lanjut. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Studi: Mendadak Tak Bisa Mencium Bau, Gejala Baru untuk Virus Corona"

(*)

Source : Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest