Follow Us

Telah Banyak Dibudidaya di Bandung, Tanaman Ini Dipercaya Bisa Lawan Virus Corona dalam Tubuh, Gubernur Jawa Barat Sebut 100 Orang di China Sembuh dengan Ekstrak Tumbuhan Ini

Tata Lugas Nastiti - Senin, 16 Maret 2020 | 16:13
Telah Banyak Dibudidaya di Bandung, Tanaman Ini Dipercaya Bisa Lawan Virus Corona dalam Tubuh, Gubernur Jawa Barat Sebut 100 Orang di China Sembuh dengan Ekstrak Tumbuhan Ini
Tangkap layar Alchetron

Telah Banyak Dibudidaya di Bandung, Tanaman Ini Dipercaya Bisa Lawan Virus Corona dalam Tubuh, Gubernur Jawa Barat Sebut 100 Orang di China Sembuh dengan Ekstrak Tumbuhan Ini

Dikutip dari Kompas.com, Kamis (12/3/2020) Guru Besar Bidang Farmakologi dan Farmasi Klinik Universitas Padjadjaran, Keri Lestari mengatakan bahwa klorokuin fosfat yang ditemukan dapat memblokir infeksi Covid-19 pada konsentrasi mikromolar rendah.

“Klorokuin biasanya digunakan untuk mencegah dan mengobati malaria dan berkhasiat sebagai agen anti-inflamasi untuk pengobatan rheumatoid arthritis dan lupus erythematosus,” tutur Keri.

Klorokuin fosfat telah menunjukkan aktivitas yang nyata dengan tingkat keamanan yang dapat diterima dalam mengobati pneumonia pasien Covid-19, dalam uji klinis multisenter yang dilakukan di China.

Baca Juga: Minum Air Seni dan Mandi Kotoran Sapi Selama 21 Tahun, Ratusan Penduduk di India Percaya Tak Akan Tertular Virus Corona, Sampai Dibuat Pesta Khusus Mabuk Air Seni

"Penelitian mengungkapkan bahwa klorokuin juga memiliki potensi aktivitas antivirus spektrum luas dengan meningkatkan pH endosom yang diperlukan untuk fusi virus atau sel, serta mengganggu glikosilasi reseptor seluler SARS-CoV," lanjutnya.

Selama ini, klorokuin diproduksi di pabrik milik Kimia Farma di Jalan Pajajaran, Kota Bandung.

Namun sejak tahun 2016, produksi ekstrak kina ini dipindah ke pabrik Kimia Farma di Banjaran, Kabupaten Bandung.

"Beruntunglah Jawa Barat, punya kebun kina di Bandung. Akan sangat mungkin jika produksi obat yang dinyatakan ampuh melawan virus corona ini, kembali diproduksi di Jawa Barat," tuturnya.

Baca Juga: Terlanjur Cinta hingga Rela Hanya Dinikahi Secara Siri, Wanita Ini Malah Nangis Histeris Saat Malam Pertama, Terungkap Identitas sang Suami yang Ternyata Lelaki Jadi-jadian

Penelitian lanjutan tentang klorokuin fosfat sebagai obat virus corona ini akan dilakukan kembali di Universitas Padjadjaran dan obatnya kembali diproduksi di Bandung.

"Kalau mau dikembangkan kembali sangat bisa. Kami sudah berkomunikasi dengan Kimia Farma, mereka sudah pertimbangkan untuk produksi kembali," jelasnya.

Berikut ini Tribunnews.com rangkum beberapa manfaat menguntungkan dari pohon kina, dilansir Rain-tree.com dan Medlineplus.gov, Kamis (12/3/2020).

Source : Tribun Kesehatan

Editor : Sosok

Baca Lainnya

Latest