Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Walau Hidup Bergelimang Harta, Istri Muda Raja Dubai Memilih Kabur Lantaran Punya Hubungan Gelap dengan Pria Lain

Seto Ajinugroho - Sabtu, 07 Maret 2020 | 15:00
Walau Hidup Bergelimang Harta, Istri Muda Raja Dubai Memilih Kabur Lantaran Punya Hubungan Gelap dengan Pria Lain
Newsweek

Walau Hidup Bergelimang Harta, Istri Muda Raja Dubai Memilih Kabur Lantaran Punya Hubungan Gelap dengan Pria Lain

Sosok.ID - Orang terkaya sekaligus Raja Dubai Uni Emirat Arab, Sheikh Mohammed al-Maktoum kini sedang jadi sorotan.

Pasalnya ia disinyalir melakukan penganiayaan dan penculikan kepada istrinya sendiri, Putri Haya.

Kini putri Haya berada di Inggris untuk menghindari tangan besi sang suami.

Sheikh Mohammed al-Maktoum adalah , dan Emir dari monarki absolut Dubai sekaligus Wakil Presiden Uni Emirat Arab.

Tidak banyak yang tahu, Sheikh ini rupanya memiliki sifat tangan besi dan tidak segan untuk melakukan tindakan kekejaman.

Baca Juga: Kebingungan Buang Jasad Anak Tetangga yang Dibunuhnya, Siswi SMP di Jakarta Pusat Serahkan Diri ke Polisi, Sempat Pamit Berangkat Sekolah Pakai Seragam

Saking kejamnya, istrinya yang paling muda, Putri Haya, sampai pergi melarikan diri ke Inggris karena ketakutan akan dibunuh oleh suaminya sendiri.

Tidak hanya istrinya yang paling muda, kedua putrinya juga rupanya sampai setakut itu dengan dirinya.

Kedua putri tersebut adalah Putri Shamsa dan Putri Latifa, anak Sheikh Mohammed al-Maktoum dari istrinya yang lain.

Putri Haya membawa kedua anaknya pergi ke Inggris dan bersembunyi di sana setelah ketahui fakta mengenai kedua anaknya.

Namun fakta apa yang diketahui oleh sang Ibu?

Rupanya anak Putri Haya dengan Sheikh Mohammed, Putri Jalila, dikhawatirkan Putri Haya akan dipaksa menikah dengan Putra Mahkota Arab Saudi.

Baca Juga: Barbar! Entah Positif Corona atau Tidak, Korea Utara Bakal Tembak Warga China Jika Nekat Dekati Negaranya

Putra Mahkota Arab Saudi terkenal jahat dengan tuduhan langsung padanya atas pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.

Putri Jalila akan dipaksa menikah di usianya yang sangat belia, 11 tahun.

Sementara nasib yang terjadi pada Putri Shamsa dan Putri Latifa lebih mengenaskan lagi.

Sheikh Mohemmed dan istrinya, Putri Haya
Mirror

Sheikh Mohemmed dan istrinya, Putri Haya

Syekh Mohammed memang terkenal kejam, ia tidak segan-segan lakukan hal mengerikan untuk mengejar kedua anaknya yang bersembunyi di Inggris.

Putri Shamsa diculik oleh bandit di Cambridge pada tahun 2000, dan meskipun ia telah memohon kepada detektif Inggris untuk selamatkan dirinya, para detektif tersebut dibungkam.

20 tahun berlalu, kasus penculikan mengerikan tersebut akhirnya dapat terkuak.

Pengadilan temukan jika ayah Putri Shamsa sendiri, Sheikh Mohammed yang menyuruh bandit untuk culik anaknya.

Kronologi penculikan tersebut bermula dari putri Shamsa disekap oleh para bandit, disuntik dengan obat penenang.

Setelah ia sadar, Putri Shamsa ternyata sudah ditahan di penjara istana Dubai.

Tindakan barbar ini tidak hanya dilakukan Sheikh Mohammed al-Maktoum kepada Putri Shamsa.

Baca Juga: Dikabarkan Sudah Menikah Siri, Tukul Arwana Mendadak Tak Suka dengan Tabiat Meggy Diaz Jika Biduan Dangdut Itu Lakukan Hal Ini

Putri Latifa yang juga melarikan diri, juga diculik oleh Syekh Mohammed pada tahun 2018 silam.

Keduanya sekarang menjadi tahanan di penjara istana Dubai sampai sekarang.

Mengapa kasus semengerikan ini baru terkuak sekarang?

Rupanya, pada tahun 2000 silam, Inggris yang saat itu pemerintahannya dipimpin oleh Tony Blair, menutupi kasus penculikan Putri Shamsa.

Partai Buruh pada saat itu mengejar 'kebijakan etis luar negeri'.

Saat ini muncul dugaan jika Sekretaris Luar Negeri Inggris, Robin Cook, secara efektif menutup penyelidikan kriminal penculikan Putri Shamsa.

Namun kemarahan Syekh Mohammed bukanlah tanpa alasan.

Baca Juga: Pernah Jadi Sejarah Masa Lalu Suami Laudya Cynthia Bella, Mantan Istri Engku Emran Akui Siap Jadi Pendengar yang Baik Bila sang Artis Butuh Curhat: Saya Sudi Mendengar

Ia telah temukan fakta jika istrinya, Putri Haya, memiliki hubungan gelap dengan bodyguard Inggris.

Putri Haya adalah putri kelahiran Amman, Jordan, yang berpendidikan di Oxford, Inggris.

Bernama lengkap Haya binti al-Hussein, ia menjadi istri keenam Syekh Mohammed.

Ia menjadi sosok liberal bagi monarki Dubai, tetapi atas pemikiran modernnya, Putri Haya memilih mengikuti jalan seperti Putri Shamsa dan Putri Latifa, kedua anak Syekh Mohammed.

Hal ini karena ia mengetahui penyiksaan yang dilakukan suaminya kepada kedua putri tersebut.

Ancaman pembunuhan yang diterima istri keenam Syekh Mohammed tersebut juga sangat banyak, dan berasl dari sang suami sendiri.

Mulai dari ancaman berupa peringatan langsung, ancaman berupa senjata api di ranjangnya, dan beberapa hal lain.

Salah satunya adalah saat anak terakhir Putri Haya, Zayed, dicuci otak oleh ayahnya sendiri jika mereka sudah tidak membutuhkan ibu Zayed lagi.

Baca Juga: Deretan Artis Tanah Air Diduga Terima Uang Haram Hasil Bobol Kartu Kredit, Gisel Ikutan Diperiksa Polisi : Setelah Ini Kita Ngobrol Ya

Putri Haya sampai saat ini membawa kedua anaknya, Putri Jalila dan Zayed ke Inggris.

Ia membawa keduanya pada 15 April 2019 setelah pada 7 Februari 2019 Syekh Mohammed menceraikannya dengan hukum syariah tanpa sepengetahuannya sama sekali.

Sejak saat itu, Syekh Mohammed tanpa ampun mencari dan memaksa Putri Haya kembali ke Dubai untuk dijadikan tahanan atau lebih buruk lagi, dibunuh.

Putri Haya sampai saat ini berada di Inggris, dan pengadilan Inggris sendiri menghadapi kebingungan menghadapi kasus ini.

Pasalnya, Sheikh Mohammed al-Maktoum bukanlah orang sembarangan bagi Inggris.

Ia merupakan teman dekat dari Ratu Inggris dan memiliki aliansi yang baik dengan Inggris. (*)

Artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Terungkap Kejamnya Raja Dubai pada Istri dan 2 Putrinya hingga Memilih Kabur ke Inggris

Source :Tribun Lampung

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x