Saya tidak mampu mengasuh bayi ini, karena saya tidak kerja apa-apa. Selain meminta-minta, saya juga engga punya tempat tinggal.
Saya mau masukkan bayi ini ke panti asuhan tapi tidak di terima karena saya tidak punya data diri.
Saya tidak punya KTP, tak punya kartu keluarga juga.
Sekali lagi tolong asuh anak saya ini karena saya benar-banar tidak mampu.
Saya sayang sama bayi ini saya tidak mau membuat dia hidup menderita dengan saya. Sekarang dia lagi sakit, lihat kepalanya.
Bayi ini lahir tanggal (27/12/2019), Namanya Maildan Azka, agamanya Islam."
Walpon mengatakan, dari isi tulisan surat tersebut, ada dugaan orangtua tak sanggup mengurus anaknya karena kesulitan ekonomi.
Saat ini bayi tersebut dalam keadaan sehat dan masih dirawat di Puskesmas Paniaran.
"Sekarang sedang dirawat di Puskesmas Paniaran, Kabupaten Tapanuli Utara, Jumat (6/3/2020). Serta kita sudah berkordinasi dengan Dinas Sosial Pemkab Taput untuk perawatan bayi tersebut ke depan," ujar Walpon Baringbing.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul ""Tolong Rawat Anak Ini, Saya Korban Perkosaan""