Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tak Mau Diajak Damai, Anak yang Ayahnya Meninggal dalam Kecelakaan Malah Dikeroyok dan Ditusuk oleh Keluarga si Penabrak hingga Tewas

Dwi Nur Mashitoh - Kamis, 20 Februari 2020 | 19:45
Ilustrasi pembunuhan
Pixabay

Ilustrasi pembunuhan

Sosok.id - Anak mana yang tak sedih bila orang tuanya meninggal dalam sebuah kecelakaan.

Tentunya mereka akan menuntut orang yang menabrak orang tuanya hingga tewas tersebut.

Namun, sering kali si penabrak justru mengajak damai keluarga korban, seperti kasus yang satu ini.

Gara-gara tolak ajakan berdamai penabrak saat terjadi kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Musi Rawas, anak korban laka lantas malah tewas ditusuk oleh pihak keluarga penabrak.

Baca Juga: Hukuman Picis Era Raja Mataram, Pimpinan Pemberontak Tiga Hari Ditusuk-tusuk Jarum Hingga Tewas, Lehernya Dipenggal, Kepalanya Dipancangkan di Sebatang Galah

Peristiwa ini terjadi di Dusun II, Desa Pedang, Kecamatan Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan.

Polres Musi Rawas Sumatera Selatan sendiri telah menangkap Aan Anwar (26) yang telah melakukan membunuh Jerry Zakti (40), lantaran enggan diajak berdamai kasus laka lantas tersebut.

Aan tak lain adalah tetangga Jerry di Dusun II, Desa Pedang, Musi Rawas, Sumsel.

Abbasri (60) yang merupakan ayah kandung pelaku Aan, juga ikut terlibat dalam pemunuhan Jerry.

Baca Juga: Kerap Dicaci Keluarga Mertua Sejak Jadi Istri Madu, Wanita yang Tusuk Suami Histeris, Sempat Ancam Bunuh Diri: Saya Sakit Hati, Ayah Diem Aja!

Abbasri saat ini masih menjadi buronan petugas.

Kronologi kejadian

Kasatreskrim Polres Musi Rawas AKP Rivow Lapu membeberkan kronologi peristiwa berdarah tersebut pada Kamis (20/2/2020).

Ia mengatakan, kasus pembunuhan itu bermula saat Badarudin, ayah dari Jerry, berangkat ke kota Lubuk Linggau untuk membeli sayur dengan menggunakan sepeda motor, pada Senin (17/2/2020).

Baca Juga: Gegara Harga Celana Dalam, Pengemudi Ojek Online Tega Tusuk Kekasihnya Berulang Kali, Ada Pesan Rahasia di Kosan!

Saat di tengah perjalanan, Badaruddin mengalami tabrakan.

Penabrak tak lain adalah tetangganya sendiri.

Akibat laka lantas tersebut, Badaruddin harus menjalani perawatan di Puskesmas setempat.

Kemudian, Kepala Desa Pedang menghubungi Badaruddin untuk datang ke rumahnya karena keluarga dari yang menabraknya tersebut ingin berdamai.

Baca Juga: Gegara Plesetkan Lirik Lagu Dangdut Ini, Dua Remaja di Palembang Saling Tusuk, Ternyata Salah Satu Lagu Rhoma Irama, Ini Kronologinya!

"Karena kondisinya masih sakit, Badaruddin meminta agar mediasi dilakukan di rumahnya," kata Rivow, dalam pesan singkat, Kamis (20/2/2020).

Sekitar lima orang akhirnya datang ke rumah Badaruddin, termasuk Abbasri dan Aan Anwar.

Mereka datang dengan menggunakan tiga unit motor.

Dua pelaku tersinggung ucapan korban saat berada di sana, upaya mediasi tak membuahkan hasil.

Baca Juga: Tak Kuat Membayar Jasa Layanan Seks, Seorang Pria Hidung Belang Tusuk Gadis Penjaja Seks Berulang Kali Pakai Gunting

Kemudian, korban Jerry pun keluar dari kamar.

Ia mengusir lima orang yang datang ke rumahnya itu.

Jerry menginginkan agar masalah itu diselesaikan melalui jalur hukum.

Ucapan Jerry membuat kedua pelaku yakni Aan Anwar dan Abbasri marah.

Baca Juga: Ditikam Berkali-kali oleh Suaminya, Wanita Hamil Lari ke Rumah Sakit dengan Tubuh Penuh Luka Tusuk Demi Lahirkan Bayinya

Mereka langsung mengeroyok dan menusuk korban dengan menggunakan pisau hingga akhirnya tewas.

"Kedua pelaku langsung lari dan masuk hutan. Satu pelaku berhasil kita tangkap, satu masih buron," ujar Rivow.(Aji YK Putra)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tolak Ajakan Damai Penabrak Motor Ayahnya, Anak Korban Tewas Ditusuk"

Source :Kompas.com

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x