Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tawar-menawar Keperawanan jadi Tren di Jerman, Gadis Asal Indonesia Ini Nekat Ikutan Demi Nafkahi Keluarga, Kehormatannya Laku Dilelang Seharga Rp 19 Miliar

Rifka Amalia - Rabu, 12 Februari 2020 | 17:15
Fela, seorang gadis asal Indonesia memutuskan untuk bergabung dengan agensi online berbasis di Jerman dan menjual keperawanannya seharga Rp 19 Miliar.
Cover Sumber: Tribunnews.com/ Richard Susilo/ Cinderella Escorts

Fela, seorang gadis asal Indonesia memutuskan untuk bergabung dengan agensi online berbasis di Jerman dan menjual keperawanannya seharga Rp 19 Miliar.

Sementara orang yang menjalankan agensi ini adalah Jan Zakobielski yang menjalankan bisnisnya di kediaman orangtuanya di Dortmund, Jerman dengan sistem website.

Pria yang ingin berhubungan seks dengan para wanita dalam situs tersebut harus membayar uang muka sebesar 40% melalui transfer ke rekening bank Cinderella Escorts.

Sementara pembayaran sisa akan dibayarkan secara tunai kepada wanita yang akan melakukan hubungan seks dengan pria tersebut.

Baca Juga: Ngaku Laki-Laki Tulen, Polisi Beberkan Sosok Abash Kekasih Lucinta Luna Berjenis Kelamin Perempuan

Harga yang agensi tersebut tawarkan mulai dari £ 1.730 (Rp33 juta) per jam dan agensi tersebut diyakini mengambil 20% dari hasil 'penjualan'.

Para wanita yang mengiklankan diri mereka di situs Cinderella Escort pun telah diperiksa oleh dokter untuk memastikan bahwa wanita tersebut tidak pernah berhubungan seks sebelumnya.

Zakobielski mengklaim bahwa para wanita tersebut juga menjalani tes psikologi dan diberi sertifikat jika mereka lulus.

Tanpa itu semua, mereka tidak dapat bergabung dengan layanan Cinderella Escort.

Para wanita juga dapat membatalkan pertemuan mereka kapan pun jika mereka merasa tidak nyaman atau jika pelanggan tidak terawat dan tidak sopan.

Baca Juga: Lakukan Razia Lalu Lintas, Polisi Ini Kaget Saat Dihampiri Gadis 12 Tahun yang Curhat Jadi Korban Pemerkosaan Pria yang Bersamanya, Begini Kronologinya!

Agensi tersebut juga menolak para wanita yang ingin mendaftar jika mereka melihat ada orang lain yang memaksa wanita tersebut dan mereka tidak ingin menjual keperawanan dengan kemauan mereka sendiri.

Zakobielski telah meraup keuntungan hingga jutaan pounsterling dari bisnis yang dijalankannya tersebut.

Source : intisari.id

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x