Tak cukup sampai disana, Juanda juga menyebutkan bahwa kerajaan ini memiliki aset senilai Rp 60.000 Triliun.
Aset tersebut disebut-sebut sebagai kekayaan yang ditinggalkan Bapak Proklamasi Indonesia, Ir. Soekarno, diserahkan secara resmi kepada King of The King demi kesejahteaan Indonesia.
Adapun kini Juanda mengaku menyesal, karena ikut terjebak dalam kerajaan fiktif yang dibuat Dony Pedro.
Juanda bahkan mengaku telah beberapa kali menyetor uang sebanyak Rp 1,5 juta kepada Dony Pedro, yang jika ditotal keseluruhan telah mencapai Rp 10 juta.
"Saya dijanjikan Rp 3 miliar tiap setor dan dikasih sertifikat, katanya cair Maret 2020," kata Juanda.
(*)