Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bukan Gowind Maupun Iver Huitfeldt Class, Ini Dia Kapal Perang Siluman Super Canggih Khusus Dibuat untuk Indonesia

Seto Ajinugroho - Minggu, 26 Januari 2020 | 12:15
Bukan Gowind Maupun Iver Huitfeldt Class, Ini Dia Kapal Perang Siluman Super Canggih Khusus Dibuat untuk Indonesia
tnial.mil.id

Bukan Gowind Maupun Iver Huitfeldt Class, Ini Dia Kapal Perang Siluman Super Canggih Khusus Dibuat untuk Indonesia

Dari dua diatas Indonesia sebetulnya sudah ditawari kapal perang siluman super canggih dari Belanda tepatnya dari galangan Damen Schelde Naval Shipbuilding (DSNS).

Damen sendiri ialah galangan kapal yang membuat korvet Diponegoro Class dan Light Fregat Martadinata Class TNI AL dengan skema alih teknologi.

Mengutip navyrecognition.com, karena sudah adanya produk mereka di TNI AL, maka Damen pada pameran Indo Defence 2018 lalu percaya diri menawarkan kapal perang siluman super canggih khusus dibuat untuk Indonesia yakni fregat Omega.

Future Frigate Indonesia, Omega
DSNS

Future Frigate Indonesia, Omega

Bahkan Damen melabeli Fregat Omega seberat 6000 ton ini sebagai Future Frigate Indonesia (FFI) yang memang khusus untuk Indonesia.

Baca Juga: Jangankan China, Kapal Selam Indonesia Malah Pernah Bidik Armada Kuat Inggris untuk Ditenggelamkan Karena Langgar Kedaulatan Negara

Bob De Smedt, salah satu arsitek angkatan laut yang bekerja pada proyek Omega menjelaskan Damen siap untuk menjawab kebutuhan potensial Indonesia akan kapal perang kelas wahid demi menghadapi peperangan laut masa kini.

Fregat Omega sendiri didasarkan pada bentuk lambung fregatt kelas-LCF / De Zeven Provincien yang telah terbukti handal.

Baik De Zeven, Diponegoro Class hingga Martadinata Class adalah satu turunan hingga nantinya berlanjut ke fregat Omega ini.

KRI RE Martadinata Class satu turunan dengan fregat Omega
DSNS

KRI RE Martadinata Class satu turunan dengan fregat Omega

Kapal ini memiliki sistem propulsi hybrid yang terdiri dari empat mesin diesel dimana jika berlayar dengan kecepatan ekonomis hanya perlu menggunakan dua mesin, jika ingin ngebut maka baru keempatnya dipakai.

Baca Juga: Bukan Cuma China, Indonesia Juga Punya Kapal Coast Guard Ukuran Jumbo untuk Adu Tabrak di Natuna

Source : navyrecognition

Editor : Sosok

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

x