Dari proses identifikasi, diketahui sopir mobil van tersebut adalah Bavan Nageswarau, 24 tahun.
Menurut Direktur Departemen Kebakaran dan Penyelamatan Selangor, Norazam Khamis menyebutkan van itu bertabrakan dengan truk seberat 30 ton yang sarat tanah, yang dilaporkan bergerak dengan kecepatan siput.
Norazam juga mengatakan panggilan darurat dilakukan ke departemen pada pukul 4.57 pagi, dan 10 personel dari stasiun pemadam Serdang dikirim ke tempat kejadian.
“Sopir van, seorang warga Malaysia, ditemukan terjepit di kursinya dan kemudian dinyatakan meninggal di tempat kejadian. Tubuhnya diserahkan kepada polisi." ungkap Norazam seperti dikutip dari New Straits Times pada Senin (13/1/2020).
"Keempat penumpang, (yang menderita luka ringan), dilarikan ke Rumah Sakit Putrajaya untuk perawatan," lanjutnya.
Setelah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Putrajaya selama beberapa jam, cedera Momota telah dikonfirmasi.
Mengutip Harian Metro Malaysia, Momota mengalami patah hidung, patah tulang pipi, dan jahitan di bibir.
Sementara korban lainnya, Hirayama Yu dan Marimoto Akifumi, masing-masing mengalami luka di muka dan kaki, serta patah tangan.
Foster William Thomas dari BWF dunia, mengalami luka di kepala, kaki kanan dan paha.