Sosok.ID - Belum lama ini viral cuitan di Twitter tetang sebuah restoran mewah di wilayah Cilandak yang melarang driver ojol masuk ke dalam.
Larangan driver ojol masuk ke dalam restoran memang sudah biasa, tapi larangan yang ditempelkan restoran mewah di Cilandak ini dianggap telah merendahkan para pengemudi ojek online.
Kendati sudah meminta maaf atas larangan yang mereka buat, nasib restoran mewah ini berakhir tragis di tangan netizen Tanah Air.
Menggunakan jasa ojek online, baik untuk sarana transportasi, antar barang maupun pesan makanan sangat membantu warga.
Namun terkadang, banyak orang jahat yang memperlakukan jasa ojek online seperti membatalkan orderan padahal ojek online sudah membayarnya.
Melihat kondisi ini, ada restoran yang justru membantu ojek online saat mengalami ordernya dibatalkan oleh konsumen.
Rumah makan bakmi Loncamatan itu akan menerima kembali makanan yang dibeli oleh driver ojol, apabila mendadak dicancel oleh konsumen.
Nantinya makanan akan ditukar dengan uang seharga makanan tersebut dengan syarat makanan masih utuh alias belum dibuka.
Namun kondisi ini berbeda terbalik dengan sebuah restoran di kawasan Cilandak Jakarta Selatan.
Di restoran ini, pihak ojek online dinomorduakan dengan cara tidak boleh masuk ke dalam ruangan.