Stunting menjadi salah satu bahaya dari krisis pangan.
"Satu generasi tertinggal," kata Luis Bravo, peneliti pendidikan dari Central University, Venezuela.
"Sistem pendidikan hari ini tidak bisa membuat anak menjadi anggota masyarakat yang penting," lanjut dia.
Upaya pemerintah
Kini, Maduro mengklaim tetap berfokus pada pendidikan kendati perang ekonomi yang brutal tengah berlangsung.
"Di Venezuela, tidak ada satu pun sekolah yang tutup atau akan tutup, tidak ada satu pun," kata Maduro pada April lalu.
"Kami tidak akan menyulitkan akses pendidikan," kata dia.
Untuk mengembalikan jumlah guru, pada Agustus lalu, Maduro berjanji akan mengirim anggota muda partainya untuk mengisi kelas-kelas kosong.
Para pengamat ragu langkah ini bakal berhasil atau bahkan benar-benar bisa terlaksana.
Di saat yang sama, lulusan sarjana pendidikan di Venezuela juga berkurang.