Kepala Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Tangerang Selatan Helina Mustikasari menyayangkan insiden ini.
Saat menyambangi lokasi kejadian, ia mengimbau masyarakat agar tidak melakukan pemasungan terhadap anak, tak peduli bagaimana pun keadaannya.
Ia juga mengatakan, pihaknya akan mengevaluasi penanganan terhadap anak-anak, termasuk mereka yang berkebutuhan khusus.
"Imbauannya, memang tidak boleh ada pemasungan anak. Jadi, kami juga merasa prihatin, sedih dan terkejut. ZKA harus berakhir dalam keadaan dipasung dan dirantai seperti ini. Itu memang tidak bisa, ayahnya juga sudah diberitahukan, enggak bisa, tidak ada alasan apa pun yang membuat keadaan seseorang itu dipasung," ujarnya, seperti dikutip dari Kompas.com.
(*)