Sosok.ID - Masyarakat pecinta olahraga sepak bola era 70-an tak kan asing dengan sosok satu ini.
Ia merupakan legenda hidup sepak bola Persipura Jayapura, tim sepak bola kebanggaan rakyat Papua.
Kemahirannya mengolah bola tak bisa diragukan lagi kala ia masih berstatus sebagai pemain bola profesional.
Kali ini bukan membahas mengenai kehebatan Yafet Sibi di tengah lapangan sepak bola.
Namun, aksi heroiknya saat pecah kerusuhan di Jayapura, Papua beberapa waktu lalu.
Kerusuhan yang terjadi di Jayapura, Papua setelah ada aksi rasisme terhadap mahasiswa asal Papua di Surabaya meninggalkan duka dan kesedihan bagi korban yang harus kehilangan harta bendanya.
Tanpa aksi kepahlawanan Yafet Sibi mungkin massa yang turun kejalan untuk menyerukan aksi protes atas rasisme tersebut yang disertai pengerusakan dan pembakaran akan merugikan banyak pihak.
Salah satunya apabila tidak ada aksi kepahlawanan yang dilakukan Yafet Sibi pada (29/8/19) lalu akan menimbulkan kerugian banyak bagi warga yang tinggal di sekitar Jalan Irian, Jayapura, Papua.
Mantan pesepakbola asli tanah Papua tersebut menceritakan kronologi bagaimana ia menghalau massa yang kian lama kian anarkis dengan melempari bangunan dan membakar beberapa bangunan yang dilewati oleh mereka.
Saat pecah kerusuhan tersebut, Yafet meyadari harus bertindak agar massa yang sedang disulut emosi tersebut tidak melakukan pembakaran di Jalan Irian.