7 Fakta Diktator Jerman Adolf Hitler, Pemimpin yang Sempat Jadi Gelandangan dan Punya Penyakit Kelamin

Sosok.ID - Deutschland, Deutschland über alles, über alles in der Welt.

Makna kalimat diatas kurang lebih adalah sebagai berikut, 'Jerman diatas segalanya, segalanya yang ada di dunia.'

Namun ditelinga bocah kecil kelahiran 20 April 1889 di Braunau am Inn, Austria, bernama Adolf Hitler, bait lagu nasional Jerman itu ia maknai berbeda.

Berbeda lantaran dirinya menerjemahkan Jerman haruslah berdiri paling tinggi dari bangsa dan ras lain. Ras murni Arya haruslah paling kuat, begitu pikir Hitler.

Baca Juga: Modus Buat Laporan Pengaduan, Terduga Teroris Bacok Anggota Polisi di Polsek Wonokromo

Mengutip allthatsinteresting.com, Minggu (18/8/2019) usai gulingkan Republik Weimar pada 1933, Hitler resmi menjadi pemimpin, Reich Ketiga dengan cita-cita kejayaan seribu tahun bagi Jerman ialah keinginan si Diktator.

Ada berbagai fakta menarik yang mengelilingi diktator Prussia ini, berikut 7 diantaranya.

1. Tak bakat berpidato

Percaya tak percaya, Hitler menguasai Jerman hanya berbekal retorikanya dalam berpidato.

Hitler sendiri awalnya tidak punya bakat berpidato.

Baca Juga: Kisah Diana Cristiana Da Costa Ati Guru Cantik Asal Timor Timur, Rela Berpisah dengan Ayahnya Demi NKRI

Bahkan dirinya selalu berlatih pidato dan mengambil fotonya saat melakukan gerakan retorika.

2. Punya penyakit kelamin

Ini dia yang membuat Hitler menjadi 'budak' saat di ranjang.

Punya kelainan genetik semenjak lahir, Hitler nyatanya mengidap penyakit hyspospadias yang menyebabkannya hanya punya satu Testis.

Kelainan ini membuat dirinya harus menenggak obat hormon agar tak kalah saat 'perang' di ranjang dengan istrinya.

3. Hampir mati tenggelam

Pernah tergabung dalam tentara kekaisaran Jerman dalam Perang Dunia I, lantas tak membuat Hitler cakap dalam hal olah tubuh.

Buktinya semasa kecil ia pernah hampir mati tenggelam di danau.

Untungnya ada seorang imam agama yang menyelamatkannya.

Baca Juga: Serangan KKB Menjelang HUT RI ke-74 Menelan Korban, Pratu Sirwandi Menghembuskan Nafas Terakhir Setelah Menjalani 2 Kali Operasi di RSUD Wamena

4. Kentut di sembarang tempat

ShockBlast

7 Fakta Mengenai Adolf Hitler, punya penyakit kelamin dan pernah jadi gelandangan

Saat Hitler menjadi Fuhrer Jerman, rupanya ia suka kentut sembarangan.

Sebab, dirinya punya masalah pencernaan akut, termasuk iritasi usus besar.

Hal itulah yang menyebabkan ia kesulitan mengontrol kentutnya.

Namun tak ada pejabat negeri Jerman yang berani tutup hidung saat dirinya kentut. Bisa-bisa Hitler tersinggung dan di hukum matilah mereka.

5. Pernah jadi gelandangan

Hitler yang gemar akan seni khususnya seni lukis pernah mendaftar untuk sekolah seni di Prancis.

Namun ia berkali-kali gagal masuk sekolah seni tersebut.

Dirinya bahkan pernah menjadi gelandangan di Paris lantaran berniat menjual lukisannya di sana namun tak laku.

Baca Juga: Cerita Haru di Balik Pertemuan Melanie Subono dengan Driver Ojol, Ternyata Anak Yatim yang Ia Ajak ke Dufan 23 Tahun Lalu

6. Pecandu narkoba

Saat menjadi tentara di kancah Perang Dunia II, Hitler pernah terkena serpihan ledakan mortir.

Hal itu membuatnya hampir mati dan rekan-rekannya memberikan Morfin sebagai penghilang rasa sakit.

Usai perang Hitler malah kecanduan Morfin yang tak bisa ia dapat karena hanya tentara saja di medan perang yang dibekali psikotropika itu.

Akhirnya ia mengonsumsi Kokain sebagai pengganti Morfin.

7. Gigi rusak dan mulutnya bau

Hitler rupanya gemar makan makanan manis.

Permen, kue, kudapan dan makanan manis berkalori tinggi amat disukai Hitler.

Bebalnya ia tak rajin gosok gigi yang berakibat giginya menjadi keropos dan sarang kuman.

Selain gigi keropos dan berlubang, nafas mulut Hitler juga berbau tak sedap. (Seto Aji/Sosok.ID)