Dari hasil visum awal yang dilakukan, tidak ditemukan adanya indikasi kekerasan pada tubuh Mampo.
"Sekitar pukul 15.00 Wita, dapat info bahwa ada temuan mayat di Wisma Dowi.
Sehingga, saya bersama anggota langsung ke lokasi dan korban sudah berada di atas mobil pete-pete dalam keadaan meninggal dunia," kata Arifuddin, mengutip Kompas.com.
Arifuddin menambahkan, dari pemerisaan saksi-saksi, wanita yang ditemani Mampo terlihat membantu pria tersebut sedang sekarat.
Namun, usai meninggal dunia, wanita misterius tersebut menghilang.
"Korban sempat dinaikkan ke atas mobil tapi setelah tahu korban meninggal dunia, wanita ini kabur.
Saat ini belum kami tahu ke mana perginya, tapi semoga cepat kami temukan," ungkap dia.
Saat ini, jenazah Mampo masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut sembari menunggu pihak keluarga.
(Himawan/Robertus Belarminus)Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Pria Paruh Baya Tewas di Wisma Setelah Masuk Bersama Seorang Wanita
(*)