Suasana haru menyelimuti salah satu rumah di Desa Dawuan, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon itu. Diah, Turini, dan Syiah terus meneteskan air mata.
Satu per satu tetangga juga mulai berdatangan.
Mereka menyambut kehadiran Turini penuh sukacita. Mereka menghampiri Turini yang duduk di ruang tamu.
Sebagian memeluk, sebagian lainnya menyalami sambil mengucapkan selamat.
"Weru beli? Masih weru beli? Masih kenal tidak?" kata para tetangga yang datang. Turini pun menggelengkan kepalanya.
Istri dari Syamsudin (49) ini mengaku dirinya sudah tidak ingat kondisi rumahnya.
Dia menyebut dirinya kehilangan jejak. Bahkan, dia mengaku tidak mengingat banyak hal di masa lampau.
Baca Juga: Kisah Pilu Julia Pastrana, Wanita Jelek yang Dijadikan Pohon Uang Sampai Akhir Hayatnya
"Sudah. Sudah enggak ingat. Seperti kehilangan jejak. Jadi saya sudah enggak ingat apa-apa lagi.
Dan saya pulang sudah enggak ada Bapak," kata Turini sambil menangis.
Namun, Turini juga merasa sangat bahagia.
Dia bersyukur dapat kembali berkumpul bersama keluarga.