Menerima Wahyu di Gunung Sinai, Kisah Nabi Musa Ingin Melihat Allah SWT

Jumat, 04 Agustus 2023 | 11:56
Pixabay

Ilustrasi - Gunung Sinai

Sosok.ID - Kisah Nabi Musa ingin melihat Allah SWT tertuang dalam salah satu surat di Al Qur'an.

Hal ini berhubungan dengan kisah Nabi Musa AS menerima wahyu di Gunung Sinai, yang terletak di Semenanjung Sinai, Mesir.

Gunung Sinai adalah gunung yang istimewa, yang keberadaannya diswbutkan dalam Al Qur'an durat At Tin.

''Demi buah tin dan zaitun. Demi (Bukit) Tursina (nama lain Gunung Sinai). Dan demi negeri yang aman ini.''

Dalam buku Mengenal Tuhan oleh Bey Arifin, diterangkan bahwa ketika itu, Nabi Musa AS dipanggil oleh Allah SWT ke Gunung Sinai (Thur Sinai) untuk menerima wahyu (kitab Taurat).

Nabi Musa bermalam 40 hari 40 malam di Gunung Sinai dan bercakap-cakap dengan Allah SWT.

Lalu muncul keinginan Nabi Musa AS ingin melihat Allah SWT.

Kepda Allah SWT Nabi Musa berkata, "Ya Tuhan, beri kesempatan kepadaku melihat kepada-Mu."

Allah SWT menjawab bahwa Nabi Musa tak akan bisa melihatnya.

Sehingga Allah SWT meminta Musa untuk menatap gunung, dan melihat keahaiban yang terjadi.

Allah SWT menjawab, "Engkau tidak akan dapat melihat-Ku, ya Musa. Tetapi cobalah engkau melihat ke gunung itu. Sekiranya gunung itu sanggup tetap di tempatnya itu, engkau tentu dapat melihat Aku."

Allah SWT kemudian memperlihatkab diri-Nya kepada gunung tersebut, namun gunung itu langsung lenyap menjadi cair, tak lagi berada di permukaan bumi.

Menyaksikan kejadian tersebut, Nabi Musa AS pingsan dan bersimpuh bersujud memihon ampunan Allah SWT.

"Mahasuci Engkau Tuhan, aku tobat minta ampun, dan ya akulah orang yang benar-benar percaya kepada-Mu."

Allah memberikan wahyu kepada Nabi Musa AS QS. Al A’raf: 143) Artinya: “Dan ketika Musa datang untuk (munajat) pada waktu yang telah Kami tentukan dan Tuhan telah berfirman (langsung) kepadanya, (Musa) berkata, Ya Tuhanku, tampakkanlah (diri-Mu) kepadaku agar aku dapat melihat Engkau. (Allah) berfirman, Engkau tidak akan (sanggup) melihat-Ku, namun lihatlah ke gunung itu, jika ia tetap di tempatnya (sebagai sediakala) niscaya engkau dapat melihat-Ku.

Maka ketika Tuhannya menampakkan (keagungan-Nya) kepada gunung itu, gunung itu hancur luluh dan Musa pun jatuh pingsan. Setelah Musa sadar, dia berkata, Mahasuci Engkau, aku bertobat kepada Engkau dan aku adalah orang yang pertama-tama beriman.” (QS. Al A’raf: 143).

Baca Juga: Kisah Nabi Musa Kagumi Umat Nabi Muhammad hingga Ingin Memilikinya

Editor : Rifka Amalia

Baca Lainnya