Sosok.ID - Ratusan ribu masyarakat Indonesia telah berkontribusi menandatangani petisi boikot Saipul Jamil.
Bahkan jumlah partisipan hampir menyentuh angka setengah juta.
Mereka bersatu menginginkan agar Saipul Jamil berhenti tampil di layar kaca, mengingat dia dulunya merupakan terpidana kasus pelecehan seksual.
Bukan cuma awam, sejumlah tokoh juga menolak kembalinya Saipul Jamil ke layar kaca.
Mereka di antaranya adalah wartawan senior Najwa Shihab, YouTuber Deddy Corbuzier, sutradara Ernest Prakasa hingga Angga Sasongko.
1. Najwa Shihab
Najwa Shihab melalui sebuah video di Instagram berjudul "Glorifikasi dan Bahaya Normalisasi Kekerasan Seksual", mengecam keras penyambutan berlebihan Saipul Jamil setelah pembebasannya.
"Perilaku ini lama kelamaan bisa membuat 'pemakluman' atas kekerasan seksual terhadap dua remaja yang dilakukannya," tulis Najwa Shihab.
"Yang enggak kalah bahaya, orang-orang bisa enggak malu lagi kalau melakukan kekerasan seksual. Selain itu, perilaku ini juga bisa bikin orang-orang jadi merasa 'biasa' melihat para pelaku kekerasan seksual."
"Belum lagi hal ini juga bisa membuat korban semakin takut buat berbicara dan terbuka. Hadeh," ungkap Najwa Shihab.
2. Deddy Corbuzier
Melalui unggahannya Deddy Corbuzier membagikan foto Saipul Jamil berkalung bunga berdiri di atas mobil sambil melambaikan tangannya.
Melalui keterangan singkat namun pedas, Deddy Corbuzier menyampaikan kritiknya.
"Luar biasa. Menang medali emas?!" tulisnya.
3. Ernest Prakasa
Sutradara Ernest Prakasa juga mengkritik kehadiran Saipul Jamil di televisi.
"Mantan narapidana pelecehan seksual di bawah umur, disambut bagai pahlawan di televisi. Ke mana KPI?”tulis Ernest Prakasa di Twitternya.
4. Angga Sasongko
Sutradara kondang sekaligus CEO Visinema Pictures, Angga Sasongko mengambil tindakan tegas sebagai protes kembalinya Saipul Jamil ke televisi.
Angga Sasongko memilih membatalkan diskusi penyerahan tayangan film ke stasiun televisi yang mengglorifikasi kembalinya Saipul Jamil.
"Menyikapi hadirnya Saiful Jamil di televisi dengan cara yang tidak menghormati korban, maka kami memberhentikan semua pembicaraan kesepakatan distribusi film Nussa & Keluarga Cemara dg stasiun TV terkait karena tidak berbagi nilai yang sama dengan karya kami yang ramah anak," tulis Angga di Twitternya.
"Pemberitahuan ini dimaksudkan untuk mendukung gerakan yang melawan dirayakannya pelaku kekerasan seksual pada anak di media-media, serta menjadi kesadaran bersama pentingnya media-media yang menghargai anak-anak kita."
"Pemberhentian pembicaraan kesepakatan ini berlaku tidak hanya kepada stasiun TV yang sudah menayangkan, tapi juga stasiun TV lain yang nantinya melakukan tayangan serupa. They don't share the same value and vision. They don't deserve our work," tandasnya.
Tanggapan Saipul Jamil
Kendati mendapat sejumlah protes, Saipul Jamil justru bersikap bodo amat.
Dia mengklaim petisi dan kritikan yang masuk tidak menghambat pekerjaannya.
"Oh nggak, tidak menghambat paling gini kadang kadang kalo suka baca haters jadi kadang kadang cuma sesaat doang sedetik oh ada yang begitu," kata Saipul Jamil dikutip dari TribunSeleb.com, Selasa (7/9/2021).
"Paling saya istigfar saya jalan lagi bismillah."
Saipul Jamil mengatakan, pro kontra dalam hidupnya sudah biasa, dan dia memilih bersikap tidak peduli.
"Sebenarnya dulu juga saya ada pro dan kontra gitu kan. Cuman ya kaya gitu saya tuh orangnya masa bodoh. Lo ngomongin gue, gue bodo amat," kata Saipul Jamil. (*)