Sosok.ID - Pandemi Covid-19, dengan sangat tega merenggut orang tua Arga, bocah 13 tahun asal Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.
Arga pada Minggu (25/7/2021) terpaksa menggunakan baju hazmat untuk menyampaikan salam perpisahan kepada ayah dan ibunya.
Ia mendatangi liang lahat orang tuanya untuk mengumandangkan adzan, di mana video yang merekam Arga telah viral di sosial media.
Dilansir dari Tribun Kaltim via Grid.ID, ayah Arga yang bernama Ali Yusni meninggal dunia pada Kamis (22/7/2021).
Kepergian Ali Yusni disusul oleh ibu Arga, Deasy Setiawati, yang meninggal dunia dua hari berikutnya pada Sabtu (24/7/2021).
Deasy Setiawati yang meninggal dunia karena Covid-19 harus dikuburkan dengan aturan protokol kesehatan.
Oleh karena itu, Arga menghadiri pemakaman ibunya dengan pakaian hazmat lengkap.
Arga menghadiri pemakaman tersebut seorang diri karena kedua kakaknya tengah menjalani isolasi di Wisma Atlet Tenggarong Seberang akibat terpapar Covid-19.
Baca Juga: Duit Bansos Sembako Tak Sampai ke Tangan Rakyat, Mensos Risma Mengancam: Ini Saya Bongkar!
Menjadi perwakilan keluarga, Arga rela mengenakan hazmat lengkap dengan masker demi mengumandangkan adzan di pemakaman ibunya.
Melansir dari video yang diunggah Instagram @makassaar_info, Senin (26/7/2021), nampak video Arga di dekat kuburan ibunya didampingi oleh petugas pemakaman lainnya.
Dengan suara merdu dan lantang, Arga melafalkan kalimat adzan secara fasih.
Tampak dalam potret lainnya, Arga tengah duduk termenung di pemakaman orang tuanya.
Sosok Arga yang mengumandangkan adzan di pemakaman orang tuanya
Sikap tegar Arga yang mengumandangkan adzan pada pemakaman orang tuanya mampu membuat hati publik ikut tersentuh.
Banyak netizen yang mengirimkan emoticon sedih dan menangis karena melihat sosok Arga yang kuat walau ditinggal kedua orang tuanya.
Ada pula yang ikut mendoakan kepergian orang tua Arga yang meninggal dunia karena Covid-19.
Netizen teriris hatinya karena sikap tegar Arga saat ditinggal kedua orang tuanya
(*)