Sosok.ID - Momen mengharukan mewarnai pertemuan Betrand Peto dan orang tua kandungnya, Ferdy Peto dan Maria Oktaviana alias Vivi.
Tiga orang yang saling menyayangi tapi kesulitan mengungkapkan itu bertemu dijembatani Ruben Onsu dan Sarwendah Tan.
Dalam kesempatan tersebut, air mata tumpah ketika satu sama lain mengungkapkan perasaannya.
Ferdy Peto, ayah kandung Betrand mengaku bahwa ia adalah pribadi yang keras dalam mendidik anak.
Ia mengaku sering main tangan pada putra angkat Ruben Onsu.
"Permisi Pak Ruben, saya ini kalau mendidik anak ini keras Pak," ujar Ferdy, dilansir Sosok.ID dari YouTube The Onsu Family.
"Sama seperti Opanya Onyo," lanjut Ferdy, secara tidak langsung mengatakan bahwa ia pun menerima didikan seperti itu.
Ferdy mengatakan bahwa di antara anak-anaknya, Betrand Peto adalah anak yang paling sering menerima pukulannya.
"Justru yang paling rutin ke tangan saya itu Onyo," sambung Ferdy.
Bahkan ketika dijemput Ruben Onsu dan Sarwendah Tan untuk ke Jakarta, Betrand Peto masih menerima pukulan Ferdy.
"Sampai terakhir Onyo mau datang ke sini juga kakinya luka itu saya hantam," jelasnya.
Rupanya bukan cuma main tangan, kesalahan terbesar yang juga diakui Ferdy adalah karena dia pernah menitipkan Betrand Peto kepada kakek dan neneknya.
"Dosa saya yang paling besar itu adalah saat saya, kata kasarnya membuang Onyo di Opa Oma," ujar Ferdy Peto dikutip dari Grid.ID.
Hal itu membuat Ferdy tak kuasa menahan air matanya, ia merasa gagal mendidik Betrand Peto, dan bahkan menyalahkan dirinya sebagai orang tua yang egois.
"Bapak gagal mendidik dan mengurus Onyo, bukan karena Onyo nya yang gagal, tapi bapaknya bodoh, ego," kata dia.
Kepada Betrand, Ferdy bahkan rela jika anaknya mendendam kepadanya.
"Engkau berhak untuk dendam," ucapnya, menangis.
Dengan rasa penyesalan Ferdy pun meminta maaf pada Betrand atas kesalahan dahulu.
"Saya tidak sempurna mencintai Onyo selayaknya bapak dan secara pribadi Nyo, saya meminta maaf," tutur ayahnya.
Untuk diketahui, Betrand Peto sempat mendapat tudingan miring diduga menelantarkan keluarga kandungnya yang tinggal di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Setelah beberapa pertemuan antara Ruben dan orang tua Betrand, kini Betrand Peto di pertemukan dengan ibu dan ayah kandungnya.
(*)