Usai Lempar Jenderal ke Kolam Piranha, Kim Jong Un Kini Eksekusi Mati Menteri Pendidikan Korea Utara Gegara Sering Ngeluh Soal Pekerjaannya

Kamis, 15 April 2021 | 13:30
KCNA

Pimpinan Tertinggai Korea Utara Kim Jong Un dikabarkan memberikan hukuman mati kepada menteri pendidikan yang mengeluhkan pekerjaannya.

Sosok.ID - Pimpinan Tertinggai Korea Utara Kim Jong Un dikabarkan memberikan hukuman mati kepada menteri pendidikan.

Hal itu dikarenanakan keluhan yang dilayangkan oleh Kementerian Pendidikan Tinggi soal pekerjaannya.

Juga mempertanyakan sumber daya dari negara.

Menteri yang tak disebutkan namanya itu rupanya gagal membuat kemajuan di Kementerian Pendidikan Tinggi.

Baca Juga: Kim Jong Un Benar-benar Mulai Perang Dunia, Kini Luncurkan Rudal Tepat ke Wilayah Jepang Hingga Buat AS Meradang!

Dilansir Sosok.ID dari Mirror, klaim mengatakan Kim Jong Un mengeksekusi pejabat tersebut setelah gagal mengadakan pembelajaran daring dan mengeluhkan pekerjaannya.

Karena kegagalan departemen tersebut, Kim Jong Un menjatuhi hukuman mati pada pejabatnya.

Laporan tentang temuan penyelidikan ke Kementerian Pendidikan Tinggi, yang dilakukan oleh Organisasi dan Departemen Bimbingan (OGD), dilihat oleh Harian NRK.

Laporan tersebut mengklaim "Undang-Undang Pendidikan Jarak Jauh" tidak diterapkan dengan benar, lapor outlet berita tersebut.

Baca Juga: Banyak Sapi Mati di Tengah Bencana Kelaparan di Korea Utara, Kim Jong Un Bakal Seret Peternak untuk Kerja Paksa Setahun Bila Hewan Ternaknya Mati

Laporan tersebut mengatakan: "OGD melakukan penyelidikan karena komisi gagal membuat kemajuan yang berarti dan beberapa melayangkan kritik terhadap kebikajan pemerintah."

Dilaporkan bahwa tuduhan tersebut juga dilayangkan kepada anggota yang mengeluhkan pekerjaan "di setiap pertemuan" dan mempertanyakan kurangnya sumber daya yang disediakan oleh negara.

Para pengawas juga dikatakan telah menyoroti lambannya penerapan "kebijakan pembelajaran jarak jauh", yang dianggap mengalami kemajuan yang buruk.

Setelah kematian menteri, komisi baru telah "diatur kembali" di bawah Ri Guk Chol, presiden Universitas Kim Il Sung, tambah laporan itu.

Baca Juga: Ngeri, Adik Kim Jong Un Mengamuk, Korea Selatan hingga AS Bisa Dibikin Terkencing-kencing: Jangan Main Perang Jika Ingin Tidur Damai!

Di antara langkah-langkah baru, "mereka berencana untuk melakukan konferensi lewat video call secara teratur", sebuah sumber menegaskan.

Eksekusi terjadi di tengah panjangnya antrean hukuman mati yang dijatuhkan oleh Kim Jong Un.

Tahun lalu dia dilaporkan melempar seorang jenderal ke kolam ikan piranha pemakan daging sebagai makanan.

Sementara lima pembantunya dikatakan telah dibunuh oleh regu tembak setelah pertemuan puncak 2019 dengan Donald Trump gagal menghasilkan kesepakatan.

Baca Juga: Kejam! Gegara Miliki Film Drakor, 4 Warga Korea Utara Dihukum Mati di Depan Banyak Orang Oleh Kim Jong Un, Padahal Tak Sengaja Menemukannya!

Awal pekan ini, Kim dituduh menciptakan 'sekolah nuklir', yang sepenuhnya berfokus pada pembuatan dan persenjataan rudal.

(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Mirror

Baca Lainnya