Siap Buat Gentar Dunia, Rusia Bakal Luncurkan Kapal Selam dengan Senjata Pemusnah Massal

Sabtu, 20 Maret 2021 | 10:13
Sputniknews

Siap Buat Gentar Dunia, Rusia Bakal Luncurkan Kapal Selam dengan Senjata Pemusnah Massal

Sosok.ID - Rusia memang tidak akan pernah menyaingi armada kapal induk Amerika Serikat (AS).

Pasalnya keuangan mereka tak mencukupi untuk hal tersebut.

Sebagai gantinya Rusia memperlebar armada kapal selamnya untuk melawan AS.

Kini hal itu kembali ditegaskan dengan diluncurkannya kapal selam bersenjata pemusnah massal Rusia.

Baca Juga: Bak Ogah Masa Lalunya Dicontoh Aurel Hermansyah, Anang Beri Nasihat Menohok Soal Pernikahan: Jangan Pernah Berkata Keras dan Menghardik Suamimu!

Satu kapal selam strategis Proyek Borei-A dan dua kapal selam bertenaga nuklir Proyek Yasen selesai dibuat.

Hal ini diungkapkan oleh Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Nikolai Yevmenov.

"Hingga akhir tahun, Angkatan Laut Rusia akan mendapatkan kapal penjelajah bawah air pembawa rudal strategis Proyek Borei-A Knyaz Oleg dan kapal penjelajah bawah air bertenaga nuklir kelas Yasen Kazan dan Novosibirsk yang sedang dibangun di Sevmash Shipyard," katanya kepada surat kabarKrasnaya Zvezda, seperti dikutipTASS.

Knyaz Oleg adalah kapal selam Proyek 955A (Borei-A) pertama yang diproduksi secara serial. Kapal selam generasi keempat ini mulai menjalani uji coba laut pada 16 Juli tahun lalu.
Knyaz Oleg membawa 16 rudal balistik antarbenua Bulava sebagai taring utama mereka.

Baca Juga: Beranikan Diri Minta Kejelasan Soal Rumah Tangganya, Celine Evangelista Menahan Tangis Ceritakan Pertemuan Terakhirnya dengan Stefan William: Belum Ada Jalan Keluarnya

Sementara kapal selam kelas Yasen dilengkapi Kalibr-PL danYakhont sebagai agresor weaponnya.

Rusia juga melakukan upgradekapal selam Dmitry Donskoi dan Knyaz Potyomkin setara dengan kapal selam Proyek Borei-A di Sevmash Shipyard Mei mendatang.

"Kapal selam strategis, Dmitry Donskoi dan Knyaz Potyomkin akan masuk Sevmash saat Hari Kemenangan pada 9 Mei 2021," kata sumberTASSdi industri pertahanan, 5 Maret lalu.

Kontrak peningkatan kemampuan kedua kapal selam selam itu militer Rusia tandatangani pada 2020 lalu.

Baca Juga: Hendak Bertemu, China dan Amerika Malah Saling Tuduh Hingga Buat Suasana Tegang

Sebelumnya, kapal selam Vladimir Monomakh dari Armada Pasifik Rusia sukses melakukan uji coba peluncuran empat rudal Bulava secara berurutan dari posisi bawah air di Laut Okhotsk.

Keempat rudal yang membawa hulu ledak tiruan mengenai sasaran di lapangan tembak Chiza di Wilayah Arkhangelsk, Barat Laut Rusia, yang jauhnya mencapai 5.471 kilometer.

Rusia kini sedang menatap era baru peremajaan kapal selam mereka untuk menghadapi konflik di dunia.(*)

Sumber : Kontan

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : kontan

Baca Lainnya