Sosok.ID - Sekadar mencari satu gelar akademik saja sudah membuat sebagian besar mahasiswa pusing tujuh keliling.
Bahkan, tak jarang mereka yang sudah berhasil meraih satu gelar akademik kapok bila disuruh untuk sekolah lagi.
Tapi hal itu tidak berlaku pada pria asal India yang hobi mencari ilmu dan gelar akademik ini.
Mencari gelar akademik seakan sudah menjadi hobinya.
Sampai-sampai, ia sudah berhasil mengumpulkan 145 gelar selama 30 tahun menempuh pendidikan.
Kendati demikian, dilansir Sosok.ID dari Oddity Central, Profesor VN Parthiban bahkan tak berencana untuk berhenti sekolah.
Perjalanan Parthiban dalam mencari ilmu dimulai sejak ia bergelut mencapai gelar akademik pertamanya.
Karena terlalu banyak mengikuti kursus dan bekerja, Parthiban gagal menyelesaikan ujian untuk proyek yang besar.
Tapi, akhirnya Parthiban lulus dan bekerja di Departemen Kehakiman.
Kendati sudah bisa mencari nafkah, hal itu tak lantas menghalangi Parthiban untuk mempelajari bidang lain yang menarik perhatiannya.
Karena itu, dia memutuskan untuk bersekolah lagi dan mendapatkan gelar kedua, ketiga, dan seterusnya sampai memiliki 145 gelar akademik.
Dalam sebuah wawancara dengan Sunday Indian, Parthiban menceritakan bagaimana ia bisa mengumpulkan semua gelar itu.
"Sejak mendapat gelar pertama, saya mendaftar ke sekolah mana pun yang tidak memerlukan sertifikat transfer selama pendaftaran.
'Karena itu, saya bisa mempelajari beberapa hal berbeda sekaligus dalam waktu yang bersamaan.
"Selama 30 tahun terakhir saya tak berhenti mempersiapkan ujian dan mendaftar untuk gelar atau kursus diploma baru," katanya.
Gelar yang telah dikumpulkan Parthiban termasuk 3 gelar Sains, 8 gelar Hukum, 8 gelar Ekonomi, 9 gelar Administrasi Bisnis, 10 gelar Seni, dan 12 gelar dari bidang lain.
Ketika ditanya soal pelajaran yang paling tidak disukai, Parthiban mejawab dengan tegas, "matematika".
Segala sesuatu yang berlebihan memang tidak baik, begitu pula dengan belajar.
Kelebihan belajar telah mempengaruhi ingatan Parthiban.
Bahkan, Parthiban kini kesulitan untuk mengenali wajah seseorang atau rute jalanan yang sering ia kunjungi.
Ajaibnya, hal itu sama sekali tak mempengaruhi akademis Parthiban di kampus.
Bahkan, pria 59 tahun itu masih bisa mempelajari beberapa pelajaran.
Pria yang berprofesi sebagai pengajar itu bahkan masih aktif mengajar murid-muridnya.
Bukan hanya Parthiban sendiri, hobi mengoleksi gelar ini juga ditularkannya kepada keluarganya.
Istri Parthiban bahkan telah meraih 9 gelar.
Sementara anak-anak Parthiban juga mengenyam pendidikan yang serius.
(*)