Sosok.ID - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Mike Pompeo dan Menteri Pertahanan Mark Esper akan mengunjungi New Delhi minggu depan.
Ini adalah bagian dari upaya untuk memperkuat hubungan strategis militer AS dengan India dalam persaingan timbal balik mereka dengan China.
Dilansir dari Wall Street Journal, selain India, Pompeo juga akan mengunjungi Sri Lanka, Maladewa dan Indonesia.
Hal itu disampaikan Mike Pompeo kepada wartawan pada Rabu (21/10/2020) di Departemen Luar Negeri.
Baca Juga: Perlihatkan Kemampuan Tempur kepada China, India Gelar Latihan Militer Skala Besar
Di New Delhi pada hari Senin dan Selasa depan, Pompeo dan Esper akan bertemu dengan rekan-rekan India mereka, bagian dari dialog “2 + 2” yang diharapkan mencakup segala hal mulai dari latihan militer hingga upaya diplomatik di seluruh Asia.
"Agenda Dialog ketiga akan mencakup semua masalah bilateral, regional dan global yang menjadi kepentingan bersama," kata kementerian luar negeri India pada hari Rabu.
Diketahui, India telah terlibat dalam pertempuran perbatasan yang mematikan dengan China dalam beberapa bulan terakhir di wilayah Himalaya Ladakh.
Diketahui hubungan AS dan China memang memburuk.
Hal ini diperparah karena dunia mengalami pandemi virus corona.
Trump menyalahkan China atas penyebaran pandemi virus corona dan menurunkan hubungan dengan Beijing atas berbagai masalah mulai dari tuduhan spionase hingga tindakan militer China di Laut China Selatan.
Banyaknya masalah yang berkaitan dengan China membuat AS berupaya menguatkan hubungan dengan negara-negara yang terlibatsengketa dengan China.
“Ladakh jelas memberikan dorongan besar bagi hubungan antara AS dan India," kata Michael Kugelman, pakar senior Asia Selatan di Wilson Center, sebuah wadah pemikir di Washington.
Pompeo pada awal bulan ini bertemu dengan pejabat senior dari Jepang, Australia dan India.
Empat negara yang dikenal sebagai Quad itu berjanji untuk menegakkan kedaulatan teritorial dan kebebasan navigasi di tengah meningkatnya ketegangan antara negara-negara tersebut dan China.
Setelah pertemuan India, Pompeo akan melakukan perjalanan ke Sri Lanka untuk "menggarisbawahi komitmen Amerika Serikat untuk kemitraan dengan Sri Lanka yang kuat dan berdaulat,"
"Dan untuk memajukan tujuan bersama kita untuk kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," Kata Departemen Luar Negeri.
Adapun di Maladewa, Pompeo akan membahas "masalah mulai dari keamanan maritim regional hingga perang melawan terorisme."
Sementata di Indonesia, Pompeo diharapkan untuk memberikan pidato dan bekerja dengan rekan-rekannya di Jakarta tentang masalah-masalah regional.
“Saya tahu orang Indonesia memiliki keinginan yang sama untuk memastikan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka,” katanya. (*)