Siap Gempur China, Amerika-Jepang Rapatkan Barisan Persiapkan Perang Besar

Rabu, 07 Oktober 2020 | 06:13
Usni News

Siap Gempur China, Amerika-Jepang Rapatkan Barisan Persiapkan Perang Besar

Sosok.ID - China harus segera menata kembali kekuatan tempurnya di Pasifik Selatan.

Hal ini dikarenakan Jepang dan Amerika Serikat (AS) sudah bersiap dengan perang besar yang akan datang.

Jika tak segera mengambil tindakan maka bisa jadi kekuatan China akan tergerus dengan agresivitas Jepang-AS.

Apalagi AL Jepang dan US Navy terkenal akan kekuatan besar di dunia.

Baca Juga: Gagal Balikan Malah Lanjut 'Caplok' Ayah sang Mantan Hingga Terancam Jadi Ibu Tiri, Gadis 19 Tahun Ini Dipuji Netizen Setinggi Langit

Menteri Luar Negeri Jepang Toshimitsu Motegi dan Menteri Luar Negeri AS Mike Pompeo pada Selasa (6/10)secara tegas memperkuat kembali kekuatan aliansi bilateral kedua negara.

Motegi mewakili Perdana Menteri Yoshihide Sugamengadakan pertemuan terbuka di Tokyo. Ia berjanji untuk lebih meningkatkan kekuatan aliansi Jepang-AS.

"Saya berharap, Jepang dan AS menjadi pemimpin dalam upaya menegakkan dan mewujudkan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka," ungkap Motegi seperti dikutipKyodo.
Pompeo setuju,Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka adalah fondasi perdamaian dan stabilitas regional.

"Landasannya adalah hubungan AS-Jepang dan keamanan serta kemakmuran yang telah diberikannya bagi rakyat kamu selama beberapa dekade," kata Pompeo.

Baca Juga: Seantero Indonesia Sepakat Lesty Kejora Berjodoh dengan Rizky Billar Gegara Wajah Mirip,Ayah sang Biduan: Nggak Ngerti Apanya yang Mirip!

Pertemuan kedua menteri luar negeri ini dilakukan menjelang pembicaraan antara Pompeo dan Sugaserta para menteri luar negeri dari Australia sertaIndia.

Pembicaraan menteri luar negeri juga akan diadakan antara empat negara demokrasi Indo-Pasifik utama, yang secara kolektif dikenal sebagai Quad.

Jepang dan mitra Quad-nya diharapkan menegaskan kerjasama yang erat dalam mewujudkan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Gerakan ini merupakan respons atas meningkatnya kehadiran China di kawasan tersebut.

Dalam pertemuan Selasa (6/10), Motegi dan Pompeo juga sepakat untuk mempromosikan pengembangan dan akses yang adil ke vaksin untuk virus corona baru.

Baca Juga: Sudah Jor-joran Kucurkan Ongkos Nikah Rp 120 Juta, Wanita Ini Malah Kudu Telan Pil Pahit Jadi Viral Gegara Suami Endingnya Main Serong

Kyodomelaporkan, kedua menteri juga bertukar pendapat tentang klaim teritorial China di Laut China Timur dan Selatan. Secara khusus, Motegi juga mengungkapkan harapannya untuk bekerjasama di bidang keamanan siber.

Di bawah inisiatif mantan Perdana Menteri Shinzo Abe, Jepang telah mempromosikan visi Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka. Termasuk penegakan supremasi hukum, kebebasan navigasi dan penerbangan, dan penyelesaian sengketa secara damai.
Suga yang menggantikan Abe sejak 16 September lalu tampak bersemangat untuk menggarisbawahi inisiatif seperti itu selama pembicaraan dengan Pompeo.(*)

Artikel ini pernah tayang di Kontan dengan judul "Aliansi Jepang-AS rapatkan barisan, demi wujudkan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka"

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : kontan

Baca Lainnya