Ogah Lepas Taiwan Begitu Saja, China Kini Semakin Nekat Ajak Perang Termasuk AS Tepat di Depan Mata Militer Taipei di Lepas Pantai

Rabu, 16 September 2020 | 19:00
China Military

(Ilustrasi) Ogah Lepas Taiwan Begitu Saja, China Kini Semakin Nekat Ajak Perang Termasuk AS Tepat di Depan Mata Militer Taipei di Lepas Pantai

Sosok.ID - China kini semakin nekat dan terang-terangan untuk bisa beradu senjata dengan Taiwan.

Bahkan kenekatannya tersebut kian hari kian ditunjukkan oleh Pihak Tiongkok.

Salah satunya yang baru saja dilakukan adalah dengan menggelar latihan perang tepat di depan muka militer Taiwan.

Hal itupun diwajarkan oleh pemerintah Beijing sebagai tindakan yang diperlukan.

Baca Juga: Bikin China Kebakaran Jenggot, PLA SiapTerjun Habisi Negara yang Ikut Campur, Beijing: AS Nggak Ngaca!

Meski demikian Taiwan mengecam apa yang dilakukan oleh China di lepas pantai wilayah negara kecil tersebut.

Bahkan selama beberapa waktu ini, banyak militer China termasuk Angkatan Laut dan Angkatan Udara bersliweran di wilayah Taiwan.

Peningkatan aktivitas militer di sekitar wilayah Taiwan itu disebut China sebagai sebuah tindakan yang wajar.

Sebab menurut mereka Taiwan masih termasuk wilayah kekuasaan China sampai saat ini.

Baca Juga: China Bakal Terima Konsekuensinya, Presiden Taiwan Tinjau Pangkalan Rudal Pertahanan

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Juru Bicara Kantor Urusan Taiwan, Ma Xiaguang.

Ia mengatakan bahwa Taiwan adalah keramat dan bagian yang tak bisa dipisahkan dari China.

"Kegiatan pelatihan tempur oleh Tentara Pembebasan Rakyat adalah tindakan yang diperlukan yang ditujukan pada situasi keamanan saat ini di Selat Taiwan dan untuk menjaga kedaulatan nasional," kata Ma dalam konferensi pers.

Tak hanya itu saja, Ma juga mengungkap China kini tengah memerangi kekuatan yang menyokong Taiwan.

Baca Juga: Taipe Berang! 2 Lusin Pesawat Militer dan 7 Kapal AL China Sekonyong-konyong Latihan Adu Gempur di Zona Taiwan, 'Jangan Remehkan Tekad Kami!'

Kekuatan yang dimaksud tersebut adalah Amerika Serikat (AS) yang diungkapnya menjadi provokator perang saudara tersebut.

"Mereka terus memprovokasi dan menjadi pembuat ancaman dan pembuat masalah," kata Ma.

Melansir dari Reuters, Taiwan pun tak tinggal diam atas tindakan militerisasi yang dilakukan lawannya di wilayah mereka.

Beberapa waktu lalu, Presiden Taiwan Tsai Ing-wen juga telah memperingatkan adanya risiko konflik yang tidak disengaja karena meningkatnya aktivitas militer.

Baca Juga: Taiwan Nyatakan Siap Perang, China Terang-terangan Gertak Negara Kecil dengan Tunjukkan Strategi Perang Terbarunya, Klaim Hancurkan Musuh Hanya Pakai Drone dan Mobil Baja

Dia mengatakan pulau itu sudah menjadi negara merdeka bernama Republik China, nama resmi Taiwan.

Di sisi lain, Pentagon juga menyatakan keprihatinannya tentang latihan China pekan lalu.

AS juga telah melakukan aktivitas militernya di dekat Taiwan, termasuk pelayaran kapal perang reguler melalui Selat Taiwan.

Baca Juga: Dekat dengan Indonesia, Negara Ini Telah Terapkan Peraturan Penjara Bagi Orang yang Meludah Sembarangan di Tengah Pandemi Covid-19, Wanita Taiwan Jadi yang Pertama

Diketahui kini Taiwan sedang genjar memperkuat alutsista militernya dengan menambah beberapa senjata perang.

Senjata perang termasuk pesawat tempur tersebut didatangkan dari Amerika Serikat (AS).

Hal itu menjadi alasan China juga memerangi AS lantaran ikut andil bagian dalam konflik negara yang pernah jadi satu bagian tersebut.

(*)

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Sumber : Reuters, scmp

Baca Lainnya