Rusia Pasang Radar yang Bisa Lacak F-35 Secara Akurat di Iran, Amerika Waspada

Rabu, 26 Agustus 2020 | 19:13
Sputniknews

Rusia Pasang Radar yang Bisa Lacak F-35 Secara Akurat di Iran, Amerika Waspada

Sosok.ID - Timur Tengah tepatnya di Suriah sedang dalam rundungan percobaan senjata-senjata mematikan milik berbagai negara.

Rusia, Amerika Serikat (AS), Iran hingga China mencoba senjata produksinya di sana.

Yang mampus tentu rakyat Suriah, tak tahu menahu tiba-tiba dibombardir militer negara lain.

Radar buatan Rusia bertajuk Rezonans-NE yang Iran beli diklaim bisa mengidentifikasi dan melacak pesawat siluman sertatarget hipersonik.

Baca Juga: Raffi Ahmad yang Iseng Pancing Perkara, Nagita Slavina Langsung Kicep Saat Jadi Sasaran Mulut Nyinyir Bu Tejo

Buktinya, Rezonans-NE berhasil mengidentifikasidan melacak jet tempur siluman F-35 milik Amerika Serikat (AS) di dekat perbatasan Iran pada awal tahun ini.

"Awal 2020 lalu, radar ini mengidentifikasi pesawat F-35 AS dan melacaknya," kata Deputy CEO of Research Center Rezonans Alexander Stuchilin kepadaTASS, Senin (24/8).

Kejadiannya, Stuchilin mengatakan, saat ketegangan Iran-AS setelah kematian Jenderal Qasem Soleimani. Dia menyebut "peristiwa terkenal di awal tahun ini".

"Personel radar mentransmisikan informasi, termasuk rute penerbangan F-35, dengan jelas, sehingga mengonfirmasi bahwa radar melacak pesawat dengan andal," ujarnya.

Baca Juga: Cinta Bersemi di Tengah Pandemi, 7 Siswa SMA dan SMP di NTB Pilih Naik Pelaminan Lantaran Kelamaan Tak Masuk Sekolah

"Untuk alasan ini, lawan tidak melakukan tindakan yang tidak dapat diperbaiki yang mungkin menyebabkan perang besar," ungkap Stuchilin di sela-sela forum militer Army-2020 di Kubinka, Moskow.

Dia mengatakan, radar Rezonans-NE telah berada dalam tugas tempur sepanjang waktu di Iran selama beberapa tahun terakhir.

Baca Juga: Isu Keretakan Rumah Tangganya yang Baru Seumur Jagung Semakin Berhembus Kencang, Rizki D'Academy Mendadak Hapus Semua Foto Pernikahannya dengan Nadya Mustika Rahayu di Instagram, Ada Apa?

Situasi di Timur Tengah memburuk dengan tajam setelah serangan AS pada 3 Januari AS di dekat Bandara Baghdad, yang menewaskan Soleimani, Komandan Pasukan Quds Korps Garda Revolusi Islam.

Teheran membalas pada 8 Januari dengan serangan rudal terhadap dua sasaran di Irak yang militer AS gunakan: Pangkalan Ain al-Assad dan Bandara Erbil.(*)

Artikel ini pernah tayang di Kontan dengan judul "Rezonans-NE, radar Iran buatan Rusia lacak jet tempur siluman F-35 milik AS"

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : kontan

Baca Lainnya