Sosok.id - Menjadi seorang pengusaha sukses ternyata tidak menjamin seseorang akan mendapat pasangan dengan mudah.
Seperti seorang pebisnis dari Kansas, Amerika Serikat (AS) ini.
Karena sudah lelah mencari pasangan di situs kencan online, ia akhirnya menggelar sayembara.
Bagi siapapun yang berhasil menemukan pasangan yang cocok dengannya akan diberi imbalan 25.000 dolar (sekitar Rp 345 juta).
Melansir dari Oddity Central, pria 47 tahun bernama Jeff Gebhart tidak membutuhkan seseorang yang melengkapinya.
Tapi, yang ia butuhkan adalah seseorang yang bisa diajak untuk menghabiskan hidupnya yang luar biasa.
Untuk mewujudkan impiannya itu, ia rela mengeluarkan sedikit uang.
Jeff mengklaim telah bosan dengan kencan tradisional dan membenci layanan kencan online, jadi ia memutuskan untuk mencoba sesuatu yang istimewa.
Minggu lalu ia meluncurkan situs web "Date Jeff G." dan mengumumkan bahwa ia akan membayar 25.000 dolar (sekitar Rp 345 juta) dengan senang hati kepada siapa pun yang berhasil menemukan wanita sesuai kriterianya.
"Dalam suatu hubungan, saya mendukung, berpikiran terbuka, murah hati dan menyenangkan.
Pada dasarnya, saya orang yang bahagia dengan kehidupan yang sulit dipercaya," tulis Gebhart di situs webnya.
"Saya tidak membutuhkan seseorang untuk 'melengkapi' saya, tetapi saya mencari seseorang dengan kualitas yang memungkinkan kami untuk saling melengkapi.

:quality(100)/photo/2020/02/20/2617958252.jpg)
Situs web Jeff Gebhart
Saya ingin menemukan seseorang yang menyenangkan, mudah menghabiskan waktu bersama, seseorang yang percaya diri, bersemangat, berbagi minat yang sama seperti saya dan memiliki semangat seumur hidup."
Gadis impiannya juga harus lucu dan tidak menganggap dirinya terlalu serius, bersikap baik kepada orang lain, bersikap positif, dan paling utama ia harus menyayangi anjing.
Terutama anjing peliharaan Jeff yang bernama Gunner.
Untuk menujukkan cintanya pada anjing, Jeff juga akan mendonasikan 25.000 dolar (sekitar Rp 345 juta) pada tempat penampungan atas nama orang yang menemukan pacar untuknya nanti.
Kami telah melihat orang-orang membuat sayembara serupa sebelumnya, tapi tidak ada yang memberi sebanyak Jeff.
Walaupun jumlah uang tersebut tak lantas bisa mengubah kehidupan seseorang, tapi tetap saja itu adalah uang yang banyak.
Namun, satu hal yang harus diketahui, Jeff tak akan memberikan uangnya begitu saja, melainkan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.
Pertama dan yang paling utama, si mak comblang tidak mendapat hadiah di muka.
Gebhart dan gadis yang direkomendasikan harus berkencan selama 365 hari berturut-turut hingga mak comblang bisa menerima uangnya.
Bahkan, mak comblang tak bisa menerima uang tersebut sekaligus, melainkan dalam lima kali cicilan tahunan sebesar 5.000 dolar (sekitar Rp 68 juta).
Jika Gebhart putus dalam waktu kurang dari lima tahun tersebut, maka si mak comblang tidak akan mendapat uang lagi.
Jadi, bagi Anda yang ingin mendapatkan uang dengan cepat, nampaknya sayembara ini tidak cocok untuk diikuti.
Adapun, bagi para wanita yang berharap dapat menjaid pacar Jeff, ada beberapa hal yang perlu diketahui juga.
Pertama, jika mereka mencalonkan diri, mereka tidak akan mendapatkan hadiah sebesar 25.000 dolar tersebut.
Mereka juga harus mendaftar melalui situs web Jeff agar mendapatkan kesempatan untuk dipilih.
Selain itu, mereka juga harus mengisi survei online yang dibuat khusus oleh seorang psikiater.
Hal ini memungkinkan Jeff untuk menyaring calon sebelum bertemu mereka atau bahkan melihat foto-foto mereka.
"Ada banyak lamaran yang masuk, Anda mengolahnya dengan mesin Willy Wonka dan yang dihasilkan adalah kandidat-kandidat terkuat," kata Jeff kepada KCTV.
"Mereka lolos dan itu tanpa melihat gambar atau mengetahui kemistri atau apa pun."
Tak jelas berapa lama sayembara yang viral ini akan berlangsung.
Tetapi Jeff Gebhart dengan jelas menyelenggarakan sayembara ini bukan untuk sekadar mendapatkan publisitas.
Namun, untuk menemukan pasangan yang sempurna untuknya.
"Tujuan utama dari ini adalah untuk menemukan gadis yang tepat untuk saya, di mana pun dia berada," kata sang pengusaha.
(*)