Mirisnya Nasib Para Dokter di China, Pasien Virus Corona Semakin Membludak, Petugas Medis Terpaksa Tidur di Sembarang Tempat Hingga Pakai Popok karena Tak Sempat Istirahat

Kamis, 30 Januari 2020 | 15:00
Kolase Oriental Daily via World of Buzz

Potret miris dokter dan perawat di sbeuah rumah sakit di China, tidur di lantai rumah sakit karena kelelahan urus pasien corona.

Sosok.id - Kasus virus corona semakin hari semakin bertambah banyak dan meluas ke berbagai negara.

Melansir dari South China Morning Post via Tribun Style, hingga Kamis (30/1/2020) ditemukan 7894 kasus dan 170 korban meninggal dunia.

Dari total jumlah tersebut, 7771 kasus terjadi di China, sementara sisanya terjadi di 19 negara lain.

Yakni Amerika Serikat, Prancis, Jerman, Finlandia, Jepang, Hong Kong, Makau, Taiwan, Nepal, Sri Lanka, Singapura, Thailand, Vietnam, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, Australia, dan Kanada.

Baca Juga: Satu Pesawat dengan Warga Wuhan Saat Pulang dari China, Penyanyi Pendatang Baru Ini Diisolasi dan Dikarantina karena Alami Gejala Terkena Virus Corona

Seperti yang telah diketahui, kasus yang melibatkan virus 2019-nCov ini pertama kali ditemukan di Negeri Tirai Bambu.

Melansir dari Xinhua via News.com.au via Kompas.com, virus ini ditemukan di Kota Wuhan tepatnya di Pasar Seafood Huanan.

Diketahui, selain menjual seafood, pasar itu juga menjual berbagai macam hewan liar seperti anak serigala, rubah, hingga merak.

Peneliti dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit China (CDC) telah meneliti sejumlah sampel yang diambil dari tempat tersebut.

Baca Juga: Berkat Ulah Nakal Anjing Peliharaannya, Wanita Ini Bisa Lolos dari Wabah Virus Corona, Kisah Keberuntungannya Jadi Viral

Hasilnya, 31 dari 33 sampel yang diambil di zona barat, tempat perdagangan hewan liar, dinyatakan positif.

Sebelumnya, Pasar Seafood Huanan telah menjadi sorotan karena dianggap sebagai asal muasal dari si patogen mematikan.

Dugaan tersebut akhirnya terbukti dengan hasil dari penelitan yang dilakukan oleh CDC.

Sejak saat itu, pemerintah China kemudian mengambil tindakan dengan menutup Pasar Seafood Huanan dan juga mengisolasi Kota Wuhan.

Baca Juga: Warga Berteriak dari Apartemen Masing-masing, Video Mengharukan Susana Kota Wuhan Terkini Beredar di Media Sosial, Penduduk Saling Menguatkan untuk Hadapi Ancaman Virus Corona

Oriental Daily via World of Buzz
Oriental Daily via World of Buzz

Potret miris dokter dan perawat di sebuah rumah sakit di China, tidur di kursi karena kelelahan tangani pasien virus corona.

Namun, virus yang hingga kini masih belum ditemukan obatnya itu semakin meluas.

Setiap hari jumlah korban jiwa dan orang yang terinfeksi semakin bertambah.

Tentunya warga yang terkena virus corona akan menuju rumah sakit untuk berobat.

Untuk menangani pasien yang membludak, pemerintah China bahkan mengirim 1.230 dokter dan perawat dari seluruh penjuru negeri.

Baca Juga: Angka Kematian Akibat Virus Corona di China Bertambah, Indonesia Siagakan 2 Boeing dan 1 Hercules Milik TNI AU untuk Evakuasi Massal WNI yang Terjebak di Tiongkok

Namun, tampaknya jumlah itu tak sebanding dengan jumlah pasien yang terus bertambah.

Baru-baru ini, potret miris para petugas medis yang menangani pasien virus corona beredar di media sosial.

Oriental Daily via World of Buzz
Oriental Daily via World of Buzz

Potret miris dokter dan perawat di sebuah rumah sakit di China, tidur di lantai karena kelelahan tangani pasien virus corona.

Para dokter dan perawat yang masih mengenakan pakaian khusus nampak tergeletak di lantai rumah sakit.

Mereka diduga kelelahan karena harus menangani pasien yang tak kunjung berhenti datang.

Baca Juga: Lagi Asyik Belanja Mendadak Ambruk dan Meninggal, Wanita Ini Bikin SPG Toko Berlari Ketakutan, Keluarga: Bukan Karena Virus Corona

Melansir dari World of Buzz, beberapa di antara petugas medis dikabarkan sampai mengenakan popok karena tak punya waktu untuk sekadar pergi ke toilet.

Staf profesional ini tidak memiliki kesempatan untuk istirahat karena harus bekerja sepanjang waktu untuk merawat pasien.

Jadi ketika ada waktu luang, mereka akan memanfaatkannya untuk tidur bagaimanapun caranya.

Melansir Orienal Daily, beberapa warganet membagikan potret para petugas medis di sebuah rumah sakit di China ke situs Weibo.

Baca Juga: Dunia Sedang Gencar-Gencarnya Antisipasi Virus Corona, Fahri Hamzah dalam Cuitannya: Virus adalah Hamba Allah...

Oriental Daily via World of Buzz
Oriental Daily via World of Buzz

Potret miris dokter dan perawat di sebuah rumah sakit di China, tidur di kursi karena kelelahan tangani pasien virus corona.

Unggahan tersebut mengklaim bahwa para petugas medis tidur di lantai dan bangku rumah sakit untuk mengisi waktu istirahat mereka yang sangat terbatas.

"Mereka adalah pahlawan sejati," tulis unggahan tersebut.

Media China "Berita CCTV" bahkan mengunggah ulang unggahan tersebut dengan tulisan, " Mereka berjuang keras untuk kita! Mereka memerangi virus, salut!"

Warganet nampak menanggapi unggahan tersebut dengan komentar-komentar positif untuk menyemangati para petugas medis yang kelelahan.

Baca Juga: Jadi Wabah Penyakit, Bill Gates Ungkap Pernah Memprediksi Virus Corona Pada Tahun 2018 Lalu, Begini Katanya!

"Terima kasih kepada para petugas medis garis depan, mereka bekerjasangat keras. Terima kasih sekali."

Warganet lainnya mengingatkan orang lain untuk mensyukuri keadaannya.

"Siapa pun yang mengeluh bosan di rumah, lihat mereka (dokter). Mereka tidak bisa pulang. Mereka bahkan tak bisa tidur di tempat tidur. (Sementara itu), kita menjalani kehidupan yang nyaman. Hargai itu."

Beberapa juga menujukkan kehidupan sulit yang dijalani oleh para petugas medis setiap harinya.

Baca Juga: Diserang Virus Corona, China Langsung Kerahkan 100 Alat Berat Untuk Bangun Rumah Sakit Khusus Selama 6 Hari, Ini Videonya!

Juga menyarankan warganet untuk senantiasa menghormati dan menghargai jasa mereka sekali pun nantinya wabah sudah berlalu.(*)

Editor : Dwi Nur Mashitoh

Sumber : Tribun Style, Kompas.com, World of Buzz

Baca Lainnya