Sosok.ID - Suasana duka masih menyelimuti keluarga komedian asal Jawa Barat, Sule.
Pasalnya, sang mantan istri, Lina yang selama ini diketahui dalam kondisi sehat mendadak dipanggil yang Maha Kuasa pada Sabtu (4/1/2020) dini hari
Padahal sebelumnya, mantan istri Sule, Lina diketahui baru saja melahirkan bayi hasil buah pernikahannya dengan Teddy.
Kepergian wanita bernama asli Lina Zubaedah juga menjadi pukulan berat untuk keluarga dan orang-orang terdekatnya.
Terlebih lagi bagi keluarga besar sang mendiang dan keempat anaknya hasil buah pernikahannya dengan Sule.
Ya, diketahui, usai resmi bercerai, Sule dan Lina masih menjalin hubungan baik satu sama lain.
Bahkan Sule membebaskan keempat anaknya untuk bertemu dengan ibu mereka tanpa ada halangan sama sekali.
Namun rupanya hubungan baik ini tidak berjalan dengan baik antara keluarga besar Lina dan suaminya, Teddy.
Kabar beredar, hubungan antara Teddy dan keluarga besar Lina tidak terjalin dengan baik.
Hal ini tersirat dari cerita ibunda Lina kepada Sule tentang tindakan Teddy yang selalu memutuskan hal dengan sepihak.
Bahkan sampai urusan hak asuh anak pun, Teddy memutuskan untuk menyerahkan haknya kepada sang teman dan bukan keluarga besar Lina.
Keputusan Teddy yang sepihak ini tentu saja membuat mantan suami Lina, Sule merasa bingung.
Melansir dari tayangan kanal YouTube KH INFOTAINMENT yang diunggah pada Sabtu (4/1/2020), Sule akhirnya mengungkap kebingungan yang ia rasakan terkait hal tersebut.
Kebingungan ini berawal ketika ia diberitahu bahwa hak asuh anak mantan istrinya yang baru lahir bakal diserahkan ke tangan teman keluarga.
"Bayinya masih ada, sama temannya (Teddy). Mau diurus sama temannya, namanya Pupung," ungkap Sule seperti dikutip Sosok.ID dari tayangan YouTube KH INFOTAINMENT.
Padahal saat itu, pihak keluarga besar Lina sudah bersedia menerima hak asuh tersebut.
Namun, berdasarkan cerita yang didengar Sule dari Ibunya Lina, hak asuh bayi berusia 2 bulan tersebut diberikan Teddy kepada teman bernama Pupung.
Sule sendiri seolah tak habis pikir dengan keputusan suami mantan istrinya ini.
Menurut Sule, keluarga besar Lina lebih berhak atas hak asuh bayi berusia 2 bulan tersebut, ketimbang orang lain yang tak memiliki hubungan darah.
"Lah itu dia, mamanya Lina itu lebih berhak untuk mengurus anaknya (lina) berhak loh. Ibaratnya kakak-kakaknya pun berhak karena itu satu rahim, berhak," kata Sule.
Bahkan bila seandainya, keempat anaknya minta Sule untuk mengurus adik tiri mereka sekali pun, Sule pun merasa tak keberatan.
Tapi kembali lagi, Sule tak bisa seenaknya memutuskan karena ini sebenarnya adalah keputusan suami sang mantan istri.
"Saya siap menerima kok kalau misalnya anak-anaknya bilang anak mamanya suruh dirumah, saya siap menerima kok. Siap menerima, tapi kan saya melihat sebelahnya," lanjut Sule.
Sule mengungkap hal ini dibeberkan sendiri oleh ibunda Lina kepadanya.
Baca Juga: Jika Jadi Dibeli TNI, Iver Huitfeldt Class Bakal Jadi Lawan Berat Fregat AL China
Saat itu Sule diberitahu kalau Ibunya Lina mengetahui soal hak asuh bayi berusia 2 bulan ini dari pembantu.
"Mamanya (Lina) sendiri yang cerita, makanya selain wawancara saya, wawancara mereka juga.
Mama bilang itu anak mau diurus mama, tapi bapaknya bilang 'engga usah, udah diurus sama Pupung'. Bilangnya seperti itu dan disampaikan oleh pembantunya.
Kan seharusnya tidak seperti itu," ucap Sule.
Kendati berusaha memahami, Sule tak menapik bila keluarga besar Lina menolak keputusan tersebut.
Pasalnya, menurut Sule, keluarga Lina memendam keinginan untuk mengasuh sendiri bayi mungil itu.
"Ya itu nggak tahu. Artinya ada kemarahan sih dari mama mertua. Dia juga berhak karena neneknya. Di sini juga ada bibi-bibinya.
Kenapa mesti ke orang lain? Kalaupun itu ada amanat atau apapun kenapa mesti ke orang lain? Kenapa menantunya nggak komunikasi gimana baiknya?
Berarti udah bisa dikatakan ada apa dengan mama yang dulu bareng-bareng sama dia?” tandas Sule.
(*)