Sosok.id - Tak kuat menanggung beban setelah ditahan disebuah apartemen dan diperkosa beramai-ramai oleh enam pria, gadis 13 tahun ini pilih mengakhiri hidupnya.
Gadis asal Bangkok, Thailand ini diketahui tengah mengandung seorang bayi.
Melansir dari Mirror pada Senin (18/11/2019), gadis itu sempat mengirimkan foto kakinya pada seorang temannya sebelum melakukan aksi bunuh diri.
Foto kaki yang tengah tergantung di atap itu dikirim bersamaan dengan pesan yang berbunyi:
"Aku akan pergi, aku mencintaimu."
Sebelumnya, ia juga sempat mengunggah pesan di Facebook yang berbunyi "Aku akan pergi" dan 'Jika aku tidak hamil, aku sudah lama pergi", demikian dilaporkan.
Ibu gadis itu kemudian melaporkan serangan yang dialami oleh putrinya ke pihak kepolisian Bangkok, Thailand.
Menurut keterangannya, putrinya mengalami depresi akibat serangan tersebut.
Hingga akhirnya ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya pada Jumat (15/11/2019).
Gadis yang diketahui kerap disapa Pinkie itu melompat dari gedung apartemen tempat ia tinggal.
Adapun ia melakukan aksi nekatnya itu sebelum tengah malam, lapor media Thailand.
Diketahui bahwa Pinkie bertemu dengan ibunya sesaat sebelum ia memutuskan untuk bunuh diri.
Ibunya lalu mengejar gadis itu dan berusaha menghentikan aksinya, lapor media Thailand.
Pinkie rupanya mengetahui kehamilannya sebulan sebelum ia memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.
Dilaporkan oleh Coconuts Bangkok, ibu Pinkie mengatakan bahwa putrinya diculik oleh sekelompok pria.
Kemudian Pinkie ditahan di sebuah apartemen dan diperkosa oleh mereka pada 11 November malam.
Polisi, melalui laman resminya, menyampaikan bahwa dua dari enam tersangka yang terlibat dari serangan tersebut telah diidentifikasi.
Polisi Kerajaan Thailand mengatakan bahwa mereka telah menangkap seorang pria yang melanggar penggunaan senjata di rumahnya.
Rekaman CCTV
Adapun peristiwa detik-detik Pinkie keluar dari apartemennya sebelum melompat dari gedung terekam oleh CCTV yang ada di sekitar lokasi.
Dalam rekaman itu, terlihat gadis yang tampak mengenakan kaus berwarna gelap keluar dari pintu apartemennya.
Tak lama kemudian, seorang wanita, yang diduga adalah ibunya mengikutinya keluar.
Namun, Pinkie kemudian berlari dan naik ke tangga.
Ibu Pinkie pun tampak tak kuat mengejar putrinya itu.
(*)