Anaknya Berhasil Jadi Insinyur Teknik di Usia 9 Tahun Hingga Jadi Rebutan Universitas Top Dunia, sang Ibu Bongkar Rahasia yang Bikin Putranya Jenius!

Sabtu, 16 November 2019 | 15:45
Kolase gambar Instagram/@laurent_simons

Anaknya Berhasil Jadi Insinyur Teknik di Usia 9 Tahun Hingga Jadi Rebutan Universitas Top Dunia, sang Ibu Bongkar Rahasia yang Bikin Putranya Jenius!

Sosok.ID - Siapa sih yang kini tak kenal dengan sosok Laurent Simons, si bocah jenius?

Ya, bocah jenisu bernama Laurent Simons ini sempat bikin geger dan memukau publik dengan kecerdasan otaknya yang di atas rata-rata anak berusia 9 tahun.

Bahkan di usianya yang baru berusia 9 tahun ini, bocah jenius, Laurent Simons dikabarkan bakal segera mendapatkan gelar sarjana di bidang teknik listrik.

Apa sih yang biasanya dilakukan oleh bocah berusia 9 tahun?

Baca Juga: Baru 2 Hari Jadi Tersangka Usai Ngamuk Tembaki Kontraktor, Anak Bupati Majalengka Malah Tak Jadi Ditahan, Damai?

Jawaban yang paling umum adalah bermain dan belajar di sekolah.

Ya, usia 9 tahun adalah masa-masa emas pertumbuhan seorang anak dalam tumbuh kembangnya.

Biasanya di usia seperti ini seorang anak akan lebih aktif bermain dan banyak bertanya.

Namun apa jadinya bila di usia 9 tahun sudah mendapatkan gelar sarjana?

Baca Juga: Berduet Dengan Pasha, Kapolri Bikin Penonton Terkejut Hingga Vokalis 'Ungu' Sempat Terdiam Menikmati Suara Emas Idham Aziz, Begini Videonya!

Kalau tidak benar-benar jenius, rasanya hal tersebut mustahil, kan?

Tapi kenyataannya, di Belgia terdapat seorang bocah berusia 9 tahun akan segera lulus mendapatkan gelar sarjana.

Bercanda? Tentu saja tidak, saking pintarnya, bocah berusia 9 tahun ini bahkan ingin melanjutkan pendidikannya hingga ke jenjang S3.

Bocah ini bernama Laurent Simons, seorang warga asli Belgia.

Baca Juga: Merasa Diacuhkan Pasangannya Saat Datang Teman Perempuan, Wanita Ini Marah Hingga Gigit Kemaluan Pacarnya di Depan Umum, Begini Kronologinya!

Pada umumnya, bocah seusianya kini tengah berada di jenjang pendidikan sekolah dasar, namun Laurent Simons justru melompat hingga ke jenjang perkuliahan.

Ya, melansir New York Times, Sabtu (16/11/2019), Laurent Simons adalah mahasiswa termuda di Eindhoven University of Technology di Belanda.

Di usianya yang memasuki 9 tahun ini, Laurent Simons akan segera mendapatkan gelar sarjana di bidang teknik listrik.

Bocah yang berhasil menyelesaikan studinya di salah satu universitas paling sulit di Belanda ini rencananya bakal menerima gelar sarjananya itu pada Desember tahun 2019.

Baca Juga: Sering Dengar Kawan Seprofesi Jadi Korban Tindak Kriminal, Wanita Driver Taksi Online Ini Pasang Benda Asing Dalam Mobil Hingga Viral, Valery: Yang Penting Saya Aman!

Bahkan usai menyelesaikan jenjang pendidikannya, Laurent Simons berencana mengambil S3 Teknik Listrik sekaligus pendidikan dokter.

Dilansir Sosok.ID dari New York Times dan Kompas.com, Laurent Simons adalah anak dari pasangan dokter bernama Alexander dan Lydia Simons.

Awalnya, Laurent Simons tidak pernah menunjukkan kejeniusannya secara gamblang.

Kepintaran Laurent Simons baru ketahuan usai sang kakek bersikeras memberitahu kedua orang tuanya kalau cucunya adalah bocah jenius.

Baca Juga: Tak Lagi Jabat Menteri, Susi Pudjiastuti Ngaku Hidupnya Tak Bisa Jauh Dari Laut: Minggu Lalu Saya ke Jepang Juga Bahas, Isyarat Balik Kabinet?

Hal ini terlihat ketika Laurent Simons tidak memperlihatkan ketertarikan pada sekolah dasar.

Di usia 4 tahun, Laurent Simons justru tertarik menempuh pendidikan SMP dan melanjut SMA pada usia 6 tahun.

Laurent Simons lalu melanjutkan pendidikannya ke jenjang universitas pada usia 8 tahun dan berhasil menyelesaikan program pendidikan 3 tahun di fakultas teknik dalam waktu 10 bulan.

"Kakeknya selalu bilang bahwa dia bocah luar biasa. Kami kira kakek-neneknya hanya melebih-lebihkan," ungkap ayah Laurent Simons, Alexander Simons seperti yang dikutip Sosok.ID dari New York Times.

Baca Juga: Hanya Lirik Harta Calon Suami, 8 Tahun Kemudian Wanita Ini Menyesal Telah Mau Dinikahi, Ini Penyebabnya!

Kedua orang tua Laurent Simons baru menyadari kecerdasan sang anak ketika salah satu dosen Laurent mengatakan bakat sang anak kepada mereka.

"Kemampuan Laurent dalam menyerap informasi sangat luar biasa. Seperti spons, dia menyerap dengan sangat cepat," lanjut sang ayah.

Saking jeniusnya, pihak TUE melalui Direktur Pendidikan Program Sarjana Teknik Listrik, Sjoerd Hulshof mengizinkan Laurent untuk lulus lebih cepat dibandingkan mahasiswa lainnya.

Melalui penelitiannya tentang microchip yang terkoneksi pada otak, Laurent dikabarkan bakal lulus Desember tahun 2019.

Baca Juga: Dimanja Hidup Mewah Hingga Tak Punya Banyak Aktivitas, Istri Konglomerat Ini Sampai Sengaja Jalan Kaki Beli Es Krim Supaya Terlihat Ada Kegiatan

Kejeniusan Laurent Simons ini tentu saja sudah terdengar oleh dunia.

Bahkan beberapa universitas top di dunia berbeut mengantre untuk mendapatkan kemampuannya.

Kendati berasal dari keluarga dokter, orang tua Laurent Simons sampai detik ini masih tidak tahu bagaimana anaknya bisa secerdas itu.

Melansir Kompas.com, sambil berkelakar, ibunda Laurent Simons mengungkap bahwa ikan adalah alasan mengapa anaknya bisa secerdas itu.

Baca Juga: 19 Tahun Lalu Berebut Cinta Bambang Trihatmodjo, Mayangsari dan Halimah Nyatanya Pernah Tampil Akur Kembaran Baju dalam Acara Keluarga Cendana

"Saya makan banyak ikan saat hamil," canda Lydia Simons.

Meski mengetahui anaknya cerdas, Alexander menuturkan sebisa mungkin dia ingin supaya Laurent bisa bertindak selayaknya bocah sembilan tahun.

"Kami tidak ingin dia terlalu serius. Dia bebas melakukan apa yang dia mau. Kami ingin hidup serta bakatnya seimbang," katanya.

Laurent Simons menyatakan seperti anak seumurannya, ia senang bermain dengan anjing keluarga bernama Sammy, dan memainkan ponsel.

Baca Juga: Selesai Ucapkan Ijab Kabul, Kedua Mempelai Ini Harus Dipisahkan, Wanitanya Menangis Sejadinya, Hari Bahagia Pasangan Ini Berubah, Begini Sebabnya!

Namun sebagai bocah jenius, dia sudah memikirkan apa tidak dipikirkan bocah sebayanya: membuat sebuah organ manusia buatan.

Lebih lanjut sebelum lulus dan dihadapkan pada universitas mana dia akan mengambil jenjang S3, sang bocah jenius berencana berlibur sejenak ke Jepang.

(*)

Tag

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber Kompas.com, New York Times