Ciduk Aliran Sekte Sesat, Polisi Terkejut Mendapati Ritual Sadis Pengusiran Arwah yang Mereka Lakukan

Minggu, 29 September 2019 | 13:29
Kolase Gridhype.id

Ciduk Aliran Sekte Sesat, Polisi Terkejut Mendapati Ritual Sadis Pengusiran Arwah yang Mereka Lakukan

Sosok.ID - Tak bisa dipungkiri di dunia ini banyak sekali berbagai aliran kepercayaan sesat atau sekte sesat.

Bahkan aliran sekte sesat tak segan-segan melakukan praktek paganisme yang bertentangan dengan Hak Asasi Manusia zaman sekarang.

Mengutip Daily Mirror, Minggu (29/9/2019) sebuah aliran sesat bernama Zhonghua Rixing Yishang kena grebek aparat kepolisian.

Aliran sesat asal Taiwan pimpinan Lin Hsin-yue (61) bersama dengan 19 pengikutnya ditangkap di sebuah biara di Nantou, Taiwan.

Baca Juga: Sepasang Pedagang Angkringan di Yogyakarta Membayar Biaya Sekolah Anak-anaknya Dengan Koin Pecahan Rp 100 Hingga Rp 500 Perak

Awalnya aparat kepolisian kesulitan menembus biara yang tertutup rapat dan dikelilingi oleh pagar berantai berpintu logam tersebut.

Karena kegiigihan aparat, akhirnya polisi berhasil menangkap para anggota sekte sesat di sana.

Diperkirakan ada 100 anggota sekte yang masih berada diluar sana.

Biro Investigasi Kriminal Taiwan (CID) mencari tahu semua aktivitas di biara tersebut.

Temuan mereka sangat mengejutkan.

Baca Juga: Kendarai Mobil Baru Seharga Lebih Dari Rp 1 Miliar, Dedi Corbuzier Serasa Pejabat Negara, Tak Perlu Ikuti Peraturan Plat Mobil Ganjil Genap

Pertama, polisi menemukan fakta jika para pengikutnya tidak boleh menggunakan ponsel.

Ketika olah tkp polisi juga menemukan berbagai batang tongkat, plastik, kayu, pipa logam.

Daily Mirror
Daily Mirror

Berbagai benda yang digunakan sekte sesat untuk melakukan pemukulan

Benda-benda tersebut ternyata digunakan untuk memukuli pengikut sekte Zhonghua Rixing Yishang.

Akan tetapi para pengikutnya malah merelakan tubuh mereka babak belur.

Konon pemukulan itu merupakan pengusiran arwah/roh jahat.

Baca Juga: Tiba-tiba Punya 3 Motor Baru Seharga Rp 100 Jutaan, Remaja Berusia 17 Tahun di Lombok Tengah Dibekuk Polisi Saat Makan Bakso

Ritual ini dilakukan atas perintah dari pemimpin sekte yang dijuluki 'Buddha Hidup'

Kompleks pemujaan itu sudah didirikan oleh Lin Hsin-yue sejak 2008.

Dia menyebutnya sebagai perpaduan antara ajaran agama Timur dan Barat.

Namun, ritual mereka yang terlampau kejam juga telah memakan korban, salah satunya pengikut bernama Fang.

Daily Mirror
Daily Mirror

Salah satu pengikut sekte yang digebuki

Dilaporkan bahwa Fang adalah salah satu pengikut yang dipukuli hingga mati.

Lin memerintahkan untuk mencambuk Fang selama upacara pemurnian.

Kemudian, setelah korban meninggal, dia melarikan diri untuk menghindari penangkapan oleh otoritas lokal.

Menurut investigasi, pemujaan agama itu dilakukan untuk menginspirasi kebajikan dan meningkatkan kesehatan fisik dan spiritual serta pengusiran setan.

Namun, mereka justru kerap kali mendapatkan pemukulan brutal, karena berusaha melarikan diri dan gagal mengikuti aturan kultus. (*)

Editor : Seto Ajinugroho

Sumber : intisari, Daily Mirror

Baca Lainnya