Mengaku Titisan Ratu Pantai Selatan, Fitra Menipu Korban Hingga Puluhan Juta Rupiah

Jumat, 30 Agustus 2019 | 07:00
Kolase (KOMPAS.COM/AJI YK PUTRA) - Tribunnews.com

Fitra, buruh bangunan yang mengaku sebagai titisan Nyi Roro Kidul

Sosok.ID- Ada saja cara dilakukan penipu buat memperdaya korbannya. Kasus penipuan saat ini memang sangat banyak modusnya.

Di antaranya dengan cara-cara di luar akal maupun yang memanfaatkan teknologi jaman moderen ini.

Tujuannya tentu saja guna mencari rezeki dengan cara yang tak halal. Seperti yang terjadi belakangan ini di Palembang.

Aksi penipuan ini dilakukan oleh seorang pria yang bekerja sebagai buruh bangunan.

Baca Juga: 12 Tahun Rumah Tangga Berakhir Lewat SMS, Ahmad Dhani Ngaku Nangis Saat Ceraikan Maia Estianty: Orang Tahunya Dia yang Gugat Cerai

Melansir dari Kompas.com (26/8/2019), seorang buruh bangunan ditangkap jajaran Polsek Ilir Timur II Palembang usai menipu warga dengan mengaku titisan Nyi Roro Kidul.

Pria bernama Fitra (41) ini mengaku bisa mengubah beras menjadi emas.

Sebuah hal yang mustahil jika dinalar dengan akal sehat.

Namun, aksinya itu berhasil dipercaya para korban penipuannya.

Baca Juga: Prada DP Minta Keringanan Hukuman, Ibunda Fera Oktaria Ngamuk : Kamu Fitnah Anak Saya, Kamu Bunuh Anak Saya, Kamu Harus Dihukum Mati!

Para korban yang awalnya percaya pun merasa dirugikan dan curiga bahwa aksi Fitra hanyalah penipuan.

Para korban pun melaporkan aksi penipuan Fitra ke polisi.

Usai mendapatkan laporan, petugas bergerak untuk menangkap tersangka.

Tersangka pun diminta oleh pihak kepolisian untuk menjelaskan kronologi aksinya.

Baca Juga: Mengungkap Sosok Irjen Firli Bahuri Capim KPK dari Kepolisian yang Ditolak 500 Pegawai KPK

Menurut penuturan Fitra, ia mulanya meminta para korban untuk menyiapkan kaleng dan segenggam beras.

Tribunnews via Suar.ID
Tribunnews via Suar.ID

Ilustrasi Nyi Roro Kidul, ratu penguasa Pantai Selatan Jawa

Setelah disiapkan, beras itu disimpan di dalam rumah yang sebelumnya lebih dulu dibacakan mantra oleh pelaku dan dibalut dengan kain putih.

"Saya bilang 41 hari baru bisa dibuka. Mantera itu dibacakan di depan korban agar mereka yakin," kata Fitra, Senin (26/8/2019).

Fitra juga mengatakan, selain menyiapkan beras, para korban juga harus membayar mahar sebesar Rp 700 ribu untuk jasa pelaku.

Uang mahar itu dikatakan oleh Fitra sebagai penghubung ke Nyi Roro Kidul supaya beras tersebut menjadi emas.

Baca Juga: Bisa Kena Encok, Kisah Kaisar China yang Meniduri Semua Perempuan di Istananya Demi Dapatkan Pewaris Tahta

"Saya janjikan berasnya berubah jadi emas 1 kilogram kepada korban," ujarnya.

Namun, setelah disimpan selama 41 hari, beras tersebut tak berubah sama sekali.

Menurut Kapolsek Ilir Timur II Palembang Kompol Milwani, tersangka tak hanya mengaku bisa mengubah beras menjadi emas.

Ia juga mengaku bisa mengobati seseorang dengan imbalan Rp 400 ribu per pasien.

Baca Juga: Kerajaan Sriwijaya Fiktif dan Raden Patah Asli Yahudi, Beginilah Kontroversi Pernyataan Ridwan Saidi Mengenai Sejarah Indonesia!

"Korban mengalami kerugian Rp 10 juta. Modus pelaku ini mengaku bisa mengubah beras jadi emas dan mengobati orang sakit," kata Milwani.

Atas laporan para korban, akhirnya polisi membekuknya di rumah kontrakannya kawasan Kecamatan Ilir Timur II Palembang.

Saat ditangkap, Fitra sempat memberikan perlawanan, namun akhirnya ia mengakui perbuatannya.

Atas perbuatannya tersebut, Fitra diancam dikenakan pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman hukuman lima tahun penjara.

Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Besaran Denda Tilang Jika Terjaring Operasi Patuh 2019 Polri

"Masyarakat diimbau jangan mudah percaya dengan orang yang mengaku bisa membuat kaya atau menggandakan uang bahkan emas," ujar Milwani.

(Nicolaus)

Artikel ini telah tayang di GridHot.ID dengan judul Raup:Untung Hingga Rp 10 Juta Per Korban, Buruh Bangunan Ngaku Titisan Nyi Roro Kidul Dibekuk Polisi, Dipercaya Bisa Ubah Beras Jadi Emas

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : GridHot.ID

Baca Lainnya