Sosok.id - Seekor anjing berjalan sejauh 201 Km melewati hutan Siberia untuk kembali ke rumah majikan yang telah membuangnya.
Maru, adalah anjing dari ras Bullmastiff yang berusia satu tahun.
Anjing betina tersebut harus berjalan sejauh 201 kilometer melewati hutan Siberia.
Dalam perjalanannya melewati hutan tersebut ia juga harus menghindari binatang buas, seperti beruang dan serigala.
Awalnya ia hendak dikembalikan ke tempat penampungan asalnya.
Dia dikembalikan dengan menumpang di kereta Trans-Siberian.
Dilansir dari Daily Mirror Sabtu (19/7/2019), sang majikan mengaku perbuatannya itu ia lakukan karena ia alergi terhadap anjingnya itu.
Jadi dia memutuskan untuk mengembalikannya.
Tetapi, anjing tersebut berhasil kabur dari kereta dengan tujuan dari Krasnoyarsk ke Novosibirsk.
Ia menggunakan cakarnya untuk membuka pintu kereta saat berhenti di dekat stasiun Achinsk.
Petugas kereta sudah berusaha untuk meneriaki Maru, tetapi tidak berhasil.
Kemudian pemilik tempat penampungan Alla Morozova melakukan pencarian massal.
Tempat penampungan hewan yang berlokasi di Novoinirsk tersebut juga menyebar informasi hilangnya anjing tersebut di media sosial.
Akhirnya, Maru berhasil ditemukan dua hari setelahnya.
Anjing setia tersebut ditemukan dalam keadaan bingung dan luka-luka.
Anjing yang kebingungan itu jatuh ke tanggul kereta api
Tempat ia ditemukan adalah di daerah perindustrian.
Baca Juga: Diduga Tewas Terbunuh, Presenter TVRI Ditemukan dengan Luka Tusuk di Selokan
Daerah tersebut merupakan lokasi yang dekat dengan rumah mantan majikan Maru.
Anjing yang diadopsi sealma 6 bulan oleh mantan majikannya tersebut ditemukan dalam keadaan menangis.
Maru pergi ke arah timur mengikuti jalur kereta Trans-Siberian.
Jalur kereta tersebut adalah jalur kereta terpanjang di seluruh dunia.
Jarak jalur kereta yang membelah alam liar di negara tersebut adalah 201 kilometer.
Alla mengatakan kepada The Siberian Times, "Untungnya tidak ada beruang yang memakannya, ataupun serigala yang menerkamnya."
"Anjing itu sangat kelelahan."
"Dia lemah, dan cakarnya terluka. Telapak kakinya terluka. Hidungnya juga terluka."
Anjing yang kebingungan tersebut jatuh ke tanggul kereta api sebelum ditemukan dan dikenali.
Petugas kereta memberitahu Alla bahwa Maru mengalami "serangan panik" dan "ketakutan".
Baca Juga: Simu Liu, Mantan Akuntan Ahli Beladiri yang Kini Jadi Superhero Asia Pertama Marvel Universe
Hal itu disebabkan oleh kegaduhan suara kereta dan karena ia dibuang jauh dari rumahnya oleh pemiliknya.
Ketka kereta sedang berhenti, Maru melompat dari pintu kereta.
Ia melompat sangat cepat seperti peluru.
Ketika pintunya terbuka ia membuka pintunya dan keluar saat malam hari ke hutan Siberia.
Alla meyakin bahwa anjing itu akan kembali ke rumah pemiliknya yang berjarak ratusan kilo meter jika tidak terluka.
"Aku yakin ia ingin kembali ke rumahnya," ungkapnya.
Baca Juga: Ajakan Kencannya Ditolak Dua Pramugari, Pria Ini Nekat Buat Kabar Palsu Bom di Pesawat
"Anjing sangat tertarik pada manusia."
"Dia tidak mau kembali ke Novosibirsk, dia mau kembali ke tempat ia tinggal."
Dia melewati jalan yang benar, walaupun ia tidak tahu arah sama sekali.
Alla juga kesal terhadap si pemilik Maru yang telah membuangnya karena tidak membantu proses pencarian.
Sekarang Maru telah kembali bersama kedua orang tuanya di tempat penampungan milik Alla di Novobisk.
Ia diantarkan oleh teman Alla, Alyona Makhova, dan dirawat luka-lukanya.
(*)