Sosok.ID - Kisah Anisa, seorang TKW asal Aceh yag disiksa majikannya di Malaysia belum lama ini mencuri perhatian publik.
Pasalnya, Anisa yang merupakan seorang TKW asal Aceh ini sempat disiksa berat oleh sang majikan di Malaysia.
Saking parahnya siksaan dari sang majikan di Malaysia, Anisa si TKW asal Aceh ini sampai kabur sembunyi di atas pohon.
Melansir dari Serambinews, Anisa (25) adalah TKW asal Dusun Krueng Tuang, Desa Alue Dua, Kecamatan Nisam Antara, Aceh.
Demi membantu perekonimian keluarga, Anisa sudah merantau ke Malaysia sejak Oktober 2017 silam sebagai TKW.
Selama 18 bulan, Anisa pun bekerja sebagai pembantu rumah tangga di sebuah keluarga di Kawasan Rawang, Malaysia.
Kabar tentang penyiksaan Anisa pertama kali diketahui dari anggota DPD RI asal Aceh, Sudirman alias Haji Uma.
Anggota DPD RI asal Aceh Haji Uma ini pun telah mengkonfirmasi kebenaran kabar ini kepada anggota keluarga Anisa di Malaysia.
"Semalam sudah mendapat nomor kontak Amar Danil, keluarga korban yang saat ini berada di Malaysia," ujar Haji Uma.
Berdasarkan cerita Amar Danil, Anisa ditemukan oleh seorang warga Indonesia diduga setelah dibuang oleh majikan.
"Karena tidak tahan dengan penyiksaan majikannya, kemudian Anisa kabur," kata Haji Uma mengutip keterangan Amar Danil seperti yang dikutip Sosok.ID dari Serambinews.
Mendengar keterangan dari Amar Danil, rupanya ini bukan kali pertama Anisa disiksa habis-habisan oleh majikannya.
Anisa pernah berusaha kabur dari majikannya lantaran tak tahan dengan perlakuan kasar yang ia terima.
Kala itu Anisa kabur dengan keadaan tubuh penuh luka dan gigi yang patah karena wajahnya kena tinju oleh sang majikan.
Tak ingin keberadaan berhasil diketahui oleh sang majikan dan tak tahu arah jalan, Anisa pun nekat kabur dengan bersembunyi di atas pohon.
Namun karena tak kuasa menahan haus dan lapar, Anisa pun turun dari pohon dan meminta bantuan kepada seorang warga India.
Prihatin melihat kondisi Anisa pada saat itu, warga India tersebut membawanya ke rumah sakit terdekat.
Sial, niat baik warga India ini diketahui oleh majikan Anisa.
Anisa yang tertangkap tangan berusaha kabur pun dibawa pulang oleh sang majikan kemudian dibuang di suatu daerah dalam kondisi yang memprihatinkan.
Beruntung pada saat ini ada seorang TKI yang menemukan Anisa dan menolongnya.
Saat menceritakan kejadian yang menimpa dirinya, Anisa sempat dikabarkan tak kuasa menahan tangis.
Ia mengaku pernah disiram air panas oleh sang majikan, dipukuli hingga kepalanya dibenturkan ke dinding dengan keras.
Kini Anisa tengah dalam proses pemulangan ke Tanah Air.
Melansir Serambinews, Pemerintah Aceh akan bekerja sama dengan pihak KBRI di Kuala Lumpur, Malaysia untuk menindaklanjuti kasus ini.
Baca Juga: Petani Asal Sidrap Bisa Beli Ferari Super Mewah, Rupanya Ini Kerja Sambilannya
"Atas perintah Plt Gubernur Aceh, kami telah melakukan langkah-langkah awal untuk proses pemulangan korban.
Saya sudah berkoordinasi langsung dengan Tgk Mukhtar Abdullah, salah seorang tokoh masyarakat Aceh di Malaysia.
Kawan-kawan di sana menjadwalkan membawa korban ke KBRI Kuala Lumpur pada hari Senin (22/7/2019).
Selanjutnya kami atas nama Pemerintah Aceh akan berkoordinasi dengan pihak KBRI guna menentukan langkah selanjutnya," kata Kadis Sosial Aceh, Alhudri kepada Serambinews.com, Sabtu (20/7/2019) malam.
(*)