Perkara Beda Selera Kuping, Resepsi Nikah Ini Berubah Jadi Medan Tawuran, Keluarga Besan Saling Adu Jotos Hingga Pengantin Harus Dievakuasi Polisi

Kamis, 02 Juli 2020 | 12:42
Kolase gambar ilustrasi/Pexels.com dan tangkap layar video/Daily Mirror

Perkara Beda Selera Kuping, Resepsi Nikah Ini Berubah Jadi Medan Tawuran, Keluarga Besan Saling Adu Jotos Hingga Pengantin Harus Dievakuasi Polisi

Sosok.ID - Sudah seharusnya resepsi pernikahan jadi ajang mengakrabkan diri antara keluarga pengantin.

Tukar obrolan atau menikmati musik bersama dengan keluarga pengantin pun jadi pemandangan wajar di sebuah resepsi pernikahan.

Namun apa jadinya bila sebuah pernikahan berubah ricuh hanya gara-gara hal sesepele selera musik?

Ya, pernikahan merupakan momen yang paling dinanti pasangan kekasih yang ingin mengarungi bahtera rumah tangga.

Baca Juga: Beda Nasib dengan Siti Nurbaya, Wanita Ini Pilih Kawin Lari Ketimbang Dijodohkan, Tapi Baru Sebulan Nikah Langsung Menjanda

Semua orang selalu mengidam-idamkan pernikahan yang indah dan berkesan.

Momen pernikahan yang sekali seumur hidup tak akan pernah luput dalam ingatan.

Terlebih bila resepsi pernikahan yang awalnya berlangsung meriah tiba-tiba berubah menjadi medan tawuran.

Seperti yang pernah dialami oleh pasangan pengantin ini.

Baca Juga: Tiap Malam Gantian Berhubungan Intim dengan 5 Suaminya, Wanita Ini Pusing Bukan Main Saat Ditanya Siapa Bapak dari Anaknya

Dilansir Sosok.ID dari Daily Mirror dan Kompas.com, Kamis (2/7/2020) kejadian nahas ini terjadi sekitar akhir bulan Februari 2019 lalu.

Kala itu, sepasang pengantin asal Adana, Turki tengah menggelar pesta pernikahan.

Seperti pesta pernikahan pada umumnya, resepsi digelar secara mewah dan besar-besaran.

Ratusan tamu undangan yang terdiri dari teman dan kerabat pasangan pengantin hadir di resepsi pernikahan tersebut.

Baca Juga: Ambruk Pingsan di Depan Altar, Pengantin Wanita yang Hamil Ini Kena Serangan Stroke Hingga Tewas, sang Bayi Selamat Berkat Operasi Caesar

Awalnya, resepsi pernikahan berlangsung lancar dan tanpa masalah.

Kericuhan mulai terjadi kala keluarga besan mempermasalahkan pilihan musik yang diputar selama acara berlangsung.

Mengutip Daily Mirror, salah satu kerabat keluarga meminta Disk Jockey (DJ) memutar musik bernuansa tradisional selama acara berlangsung.

Namun permintaan ini ditolak oleh kerabat lain dari keluarga mempelai.

Baca Juga: Tepat di Hadapan Istri yang Terbaring Koma, Pria Ini Nikahi Adik Iparnya Sendiri, Pasangannya Hembuskan Napas Terakhir Begitu Kelar Ucap Ijab

Kerabat dari pihak keluarga lain itu meminta DJ untuk memutar musik moderen yang sesuai dengan usia mempelai.

Perkara selera kuping ini tiba-tiba berubah dari perdebatan panjang yang melibatkan adu mulut dari kedua belah pihak.

DJ yang diundang berusaha menengahi dengan solusi akan memutar kedua jenis musik yang diminta.

Namun tak ada satu pun dari pihak yang bersitegang menerima saran sang DJ.

Baca Juga: Nama di Undangan Berbeda dengan Sosok Pengantin di Resepsi, Wanita Ini Nikahi Pria Lain Gegara sang Calon Suami Terjebak Macet Hingga Telat Datang Akad

Kedua keluarga malah saling tuduh menuduh hingga terlibat cekcok fisik.

Tangkap layar video/Daily Mirror
Tangkap layar video/Daily Mirror

Resepsi pernikahan yang berubah ricuh gegara beda selera musik antar keluarga besan

Cekcok fisik pun berubah kacau balau saat para tamu lainnya terprovokasi dan saling melempar tinju.

Melansir Kompas.com, puluhan bangku berterbangan ke udara, resepsi pernikahan berubah jadi arena tawuran.

Beruntung saat kejadian, masih ada beberapa tamu yang waras dan melapor ke polisi.

Baca Juga: Pelaminan Tak Ubahnya Ring Tinju, Resepsi Ini Tetiba Ricuh Saat sang Mantan Layangkan Tamparan ke Wajah Pengantin Pria Hingga Dicegat Tamu Undangan

Gara-gara beda selera musik, polisi terpaksa harus turun tangan meredakan situasi.

Namun, mereka kesulitan mengatasi keluarga dari dua pengantin itu.

Adapun pengantin baru yang identitasnya tak disebutkan langsung dievakuasi menggunakan mobil sesaat setelah perkelahian meluas.

Otoritas lokal mengatakan, tidak ada korban jiwa dengan masing-masing keluarga berusaha melaporkan sebagai biang keladi masalah.

(*)

Editor : Tata Lugas Nastiti

Sumber : Kompas.com, Daily Mirror

Baca Lainnya