"Harus pakai TV kan, kalau pakai HP dia gak mau kurang gede, dianya nangis," tambahnya.
Merasa belum paham dengan alasan tersebut, Sule kembali mencecar pengasuh Adzam.
"Terus tabletnya buat apa?" tanya Sule lagi, bingung.
"Buat nonton Cocomelon (kartun) kalau di kamar," jelas pengasuh Adzam.
Mendengar sang pengasuh, Sule sempat terkejut dan salut dengan sang anak yang sudah bisa menjelaskna keinginannya.
"Hebat euy, kecil-kecil," kata Sule sambil menimang-nimang Adzam.
"Memang TV-nya kenapa?" cecar Sule lagi, seolah belum cukup puas dengan penjelasan sang pengasuh.
Sang pengasuh kemudian menjelaskan bahwa TV berada di bawah, bukan di kamar.
Sementara Adzam butuh tablet sebagai hiburannya di kamar sebelum tidur.
Jika tak ada kartun Cocomelon, Adzam jadi mudah rewel.
"TV-nya kan di bawah, (tablet) misalnya buat di kamar. Buat tidur, harus denger Cocomelon, kalau nggak dia nangis,"