DilansirIndependent, Ibunda korban Panida Sirayutthayothin menaruruh curiga dengan kelima orang yang bersama sang putri di waktu kejadian.
"Seseorang mungkin tidak senang Tangmo ada di sana," kata Panida Selasa (1/3/2022), dikutip via Tribunnews.com.
Mereka adalah Tanupat "Por" Lerttaweewit (pemilik speedboat), Phaiboon "Bert" Trikanjananun (pengemudi speedboat), Nitas "Job" Kiratisoothisathorn, Wisapat "Sand" Manomairat, dan Idsarin "Gatick" Juthasuksawat (manajer Tangmo).
Dikutip dariStraitstimes, Panida Sirayutthayothin curiga ada pertengkaran sebelum Tangmo tewas.
Kecurigaan tersebut didasarkan pada foto terakhir yang ia lihat menunjukkan Tangmo duduk di belakangan sendirian.
"Tangmo adalah seorang bintang. Sulit membayangkan dia harus pergi ke bagian belakang perahu," kata Panida.
Ia juga yakin betul sang putri tidak tewas karena tenggelam, sebab Tangmo adalah seorang perenang handal.
Kejanggalan lain juga banyak menjadi sorotan netizen.
Baca Juga: Arsya Hermansyah Cemburu pada Ameena, KD Sebut Kellen Lemos juga Bersikap Sama: Gendong Baby Terus
Pertama, kelima orang tersebut memgaku pulanh dari sungai pukul empat pagi.
Namun, bukti rekaman CCTV menunjukkan mereka pulang pukul satu dini hari.