Sosok.ID – Menurut Sebuah laporan harian New York Times, ada tahun 2000, Departemen Luar Negeri AS menolak visaPrabowo Subiantoyang pangkat terakhirnya di militer adalah letnan jenderal.
Padahal saat itu, Prabowo ingin menghadiri wisuda anaknya di Boston.
Tapi pihak AS tidak pernah menjelaskan mengapa permohonan visa Prabowo ditolak.
Pada tahun 2012,Prabowo mengatakan kepada Reuters bahwa ia masih ditolak untuk mendapatkan visa AS karena tuduhan bahwa dirinya menghasut kerusuhan yang menewaskan ratusan orang setelah penggulingan Soeharto.
Dia membantah telah melakukan kesalahan.
Kini, setelah hampir 20 tahun, Prabowo bisa berkunjung ke AS setelah larangan kunjungannya telah dicabut.
Artinya Prabowo tak lagi masuk dalam daftar hitam AS.
Prabowo yang sekarang berstatusMenteri Pertahanan Indonesia dilaporkan akan berkunjung ke AS pada akhir bulan ini dan visanya telah disetujui.
Selain Prabowo, ternyataada nama Jenderal TNI lain yang ternyata masuk daftar hitam AS.