Sosok.ID -Pemerintah China terus berusaha untuk mendukung klaimnya atas sengketa Kepulauan Diaoyu di Laut China Timur.
Salah satu caranya, dengan membuka "museum" kliping surat kabar online dan barang-barang lain yang terkait dengan masalah tersebut pada hari Sabtu (3/10/2020).
MelansirSouth China Morning Post, materi museum juga termasuk laporan dari People's Daily dan buku putih pemerintah, dikurasi oleh tim dari Fujian Normal University dan diunggah ke situs semi-resmi Diaoyudao.org.cn yang dijalankan oleh China Oceanic Information Network.
Taiwan juga tergiur
Kelompok delapan pulau tak berpenghuni tersebut dikelola oleh Jepang, yang menyebutnya Kepulauan Senkaku, tetapi diklaim oleh kedua belah pihak, dan juga oleh Taiwan.
Beijing mengatakan, pihaknya menerapkan yurisdiksi atas pulau-pulau itu berabad-abad bahkan sebelum Jepang menemukannya.
Sengketa kedaulatan telah menjadi duri bagi hubungan China-Jepang sejak Tokyo membeli pulau-pulau itu dari pemilik pribadi pada September 2012.
Pada hari Kamis, Jepang melakukan perubahan alamat resmi dari lima pulau utama dalam kelompok tersebut dengan memasukkan kata "Senkaku" di nama mereka.