Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Lempar Batu Sembunyi Tangan, Kapalnya yang Sembrono Terobos Wilayah Laut Natuna, Tapi Malah Indonesia yang Dituduh Lakukan 'Trik Kecil' Ini di Laut China Selatan oleh Tiongkok

Muflika Nur Fuaddah - Minggu, 20 September 2020 | 21:35
Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kompas.com/Wisnu Widiantoro

Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Sosok.ID- Sebuah kapal penjaga pantai Tiongkok telah menerobos masuk ke perairan Indonesia - sekitar 1500 km dari daratan Tiongkok - bersikeras bahwa daerah tersebut adalah milik Beijing.

Sekarang Indonesia memobilisasi lebih banyak patroli untuk mengusir penyusup yang tidak diinginkan.

Dan ini hanyalah langkah terbaru dalam perjuangan yang meningkat untuk mengamankan stok makanan yang berkurang dengan cepat, analis internasional memperingatkan.

Pulau Natuna adalah pusat ketegangan antara kedua negara pada bulan Januari.

Baca Juga:Untuk Pertama Kalinya Ungguli AS dan China, Rusia Miliki Rudal Hipersonik yang Kecepatannya 5 Kali Lebih Cepat,Tapi Trump Tidak Terima, 'Rusia MencuriTeknologi Itu dari AS'

Dilansir dariNews.com, Sabtu (19/9), awal pekan ini, pemotong China Coast Guard 5204 memasuki zona ekonomi eksklusif (ZEE) sepanjang 320 km di Indonesia.

Sementara hukum internasional mengizinkan 'jalur tidak bersalah' melalui ZEE, pejabat pemerintah Indonesia mengatakan kapal China itu tidak berperilaku tidak bersalah.

"Karena yang ini berhenti, lalu berputar-putar, kami menjadi curiga, kami mendekatinya dan mengetahui bahwa itu adalah kapal penjaga pantai China," kata Kepala Badan Keamanan Laut Indonesia, Bakamla, kepada media sebagaimana dilansirNews.com, Sabtu (19/9).

Beijing segera menaikkan taruhannya.

Halaman selanjutnya...

Editor : Sosok





PROMOTED CONTENT

Latest

x