Follow Us

Skenario Terburuk, Tentara India Harus Bersiap Menjaga Perbatasan di Dinginnya Dataran Tinggi Himalaya Karena Musim Dingin di Depan Mata, Tapi Ahli Sebutkan Ada Harapan Perdamaian Bisa Diraih, Mengapa?

Maymunah Nasution - Kamis, 13 Agustus 2020 | 09:35
Gambar satelit dari 2010 menunjukkan wilayah Lembah Galwan sebagai bentangan sempit
Daily Mail

Gambar satelit dari 2010 menunjukkan wilayah Lembah Galwan sebagai bentangan sempit

Sosok.ID - India sedang menempatkan 35 ribu tentara tambahan di wilayah sengketa perbatasan Himalaya dengan China.

Penempatan tentara itu datang setelah kemungkinan resolusi lebih awal antara sengketa perbatasan kedua negara telah sirna.

Pergerakan para tentara dapat mengubah status quo sepanjang garis perbatasan atau Line of Actual Control yang membentang 3.488 km.

Baca Juga: Situasi Makin Panas, China-AS Kirim Pasukan Tempur Udara dan Laut ke Laut China Selatan, China Sudah Beri Intruksi Ini Pada Pasukannya Jika Berhadapan dengan AS

Serta, memindahkan para tentara juga tentunya menambah biaya militer India.

Semenjak 20 tentara India meninggal dan sejumlah tentara China juga meninggal dalam baku hantam 15 Juni lalu, kedua negara selalu kirimkan ribuan tentara, senjata berat dan tank ke wilayah tersebut.

Apa mau dikata, kesepakatan perbatasan tidak bisa didapatkan, situasi pun memerlukan tambahan tentara.

"Line of Actual Control, setidaknya di Ladakh, telah berubah selamanya," ujar direktur think tank di Delhi The United Service Institution of India dan pensiunan mayor jenderal, B.K Sharma.

"Tentara tambahan yang dikirim oleh kedua pihak tidak akan ditarik lagi, kecuali ada kesepakatan di level politik tertinggi yang membatalkan ketegangan itu."

Halaman Selanjutnya

Source : South China Morning Post

Editor : Intisari Online

Latest