Sosok.ID - Diva Tanah Air Titi DJ mengumumkan bahwa dia baru saja melakukan operasi plastik anti aging di Korea Selatan.
Melalui unggahan di Instagramnya @ti2dj, dia menceritakan telah melakukan tindakan face lift, forehead lift, neck lift, lower blepharoplasty, dan fat graft.
Tindakan itu ditangani oleh rumah sakit ID Plastic Surgery Hospital di Gangnam, Seoul, Korea Selatan.
Adapun face Lift, forehead lift dan Neck lift merupakan tindakan mengencangkan kulit kendur di area wajah, dahi, dan leher.
Upaya itu dilakukan demi mendapatkan wajah yang awet muda.
Sementara lower blepharoplasty merupakan operasi menghilangkan lemak di kantong mata, dan fat graft adalah proses transfer lemak dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh lainnya.
"Lemak aku yg diambil adalah dari lemak paha bagian dalam, lalu di isi di bagian wajahku: di kening, di pelipis dan di area smiling line, untuk menambah volume supaya kerutan2nya terisi dan kulit wajah jadi halus dan minim kerutan," terang Titi DJ.
Adapun berikut merupakan serba-serbi dan fakta operasi plastik anti aging yang dijalani Titi DJ.
1. Tujuan operasi plastik
Titi DJ menerangkan lewat unggahannya bahwa tujuannya melakukan operasi tersebut adalah untuk mendapatkan kulit wajah dan leher yang kencang dan awet muda.
Di usia yang saat ini menginjak 57 tahun, Titi DJ merasakan kulit wajahnya mengendur dan membuatnya tidak percaya diri.
"Aku to the point aja ya. Jawabannya adalah karena aku ingin kulit muka dan lehetku kencang kembali, dengan begitu aku terlihat muda dan segar tanpa bantuan makeup tebal. Aku melakukan ini untuk diriku sendiri, untuk kesenangan dan kepuasan diriku sendiri," terang Titi DJ, dikutip Sosok.ID pada Minggu (5/2/2023).
Dalam wawancaranya belum lama ini, dikutip dari Youtube Cumi cumi, Titi DJ juga menyampaikan hal serupa.
"Umur saya kan sudah 56 tahun, gravitasi sudah menarik semua kemudaan saya jadi turun ke bawah."
"Sebagai wanita kan biasanya kepercayaan diri langsung hilang gitu. Berarti saya harus lakukan sesuatu nih untuk muka saya," terangnya dalam YouTube Cumi cumi.
2. Ingin operasi sejak 7 tahun lalu
Menurut Titi DJ, ia sudah ingin melakukan operasi plastik anti aging sejak 7 tahun lalu saat baru menginjak usia kepala 5.
"Sebenarnya aku sudah sangat ingin melakukannya pada umur 50 tahun, saat keriput2 udah semakin banyak bermunculan di dahi, di antara alis, di area mata, di smiling line, dan di leher. Dan juga kantong mata," tulisnya di Instagram.
Titi DJ mendapati wajahnya tampak lelah dan murung saat tidak berdandan. Ia menilai keriputnya sedikit tersamarkan berkat make up tebal.
Namun usia tetap akan mengendurkan kulit wajahnya. Sehingga operasi dianggap Titi DJ sebagai langkah yang tepat mengatasi rasa tidak percaya dirinya.
3. Klaim Tidak Merubah Muka
Titi DJ juga menyebut bahwa prosedur yang dijalaninya tidak merubah muka.
"Operasi tsb tidak merubah muka. Muka aku tetap muka Titi DJ, tidak menjadi muka orang lain. It’s still my face, but younger version of me."
Titi DJ juga merasa puas dengan hasil operasi tersebut.
"Walaupun sekarang (3minggu) mukaku masih sedikit bengkak, belum sepenuhnya kempes. But I’m so happy with the result!"
4. Alasan pilih RS ID Hospital Korea
Terkait keputusannya memilih RS Korea, Titi DJ mengaku sudah melakukan riset di bulan Oktober 2022 dan merasa puas dengan hasil observasinya.
"Aku sebagai pasien harus merasa percaya dulu terhadap tempat dimana aku akan melakukan operasi," ujarnya.
Dalam surveinya, Titi DJ berkonsultasi dengan dr Jang Woo Seok. Konsultasi itu membuatnya semakin yakin untuk melakukan operasi di RS dengan gedung 16 lantai itu.
5. Cek kesehatan dan diskon
Untuk memaksimalkan operasi, Titi DJ harus melakukan sejumlah rangkaian cek kesehatan demi mengutamakan keselamatan, keamanan, kenyamanan, dan kesehatan.
"Setelah aku operasipun dokter dan perawat tetap mengecek rutin hasil operasiku. Melakukan perawatan2 setelah operasi dsb. Sampai tahap terakhir yaitu melepas jahitan2 sebelum aku balik kembali ke Indonesia," kata dia dalam unggahan Instagram.
Terkait bayaran, Titi DJ mengaku mendapat diskon, namun bukan artinya tidak membayar sama sekali.
Di kesempatan berbeda, dokter kecantikan, dokter Pieter Andre menyebut biaya yang dihabiskan Titi DJ tak bisa dipatok.
"Kalau untuk biayanya sebenarnya tidak bisa dipatok ya berapa. Karena memang tergantung siapa yang mengerjakan, di mana dikerjakan," ucapnya, melansir Tribun Seleb.
6. Tidak Bisa Tidur
Usai operasi, Titi DJ mengaku tak bisa tidur. Bukan karena sakit pasca-operasi namun karena perawat terlalu seirng masuk kamarnya untuk mengecek kondisinya.
Titi DJ mengaku tak merasakan sakit karena pengaruh pain killer.
"Ada rasa ketarik di muka. Dan di leher ketarik kiri dan kanan dibawah kuping. Rasanya aneh tapi bukan sakit," tulis Titi DJ mendiskripsikan kondisi pasca-operasi lewat unggahan Instagramnya.
Gaya hidup sehat yang dilakukan Titi DJ selama ini juga membuatnya minim lebam pasca-operasi. Tentunya, ia merasa senang dengan hasil operasi tersebut. (*)
(*)