Sosok.ID - Sosok Pesulap Merah menyebut gaji yang didapatkannya di tengah popularitas saat ini tak lebih besar dari gajinya sebelum viral berkonflik dengan Gus Samsudin.
Pria dengan nama panggung Marcel Radhival ini merasa kesal karena dituding panjat sosial.
Ia tak terima disebut membongkar trik perdukunan demi meraih popularitas.
Apalagi menurutnya, bukan kali ini saja aksinya membongkar trik perdukunan viral di jagat maya.
"Karena setiap pembuktian saya beberapa kali emang viral, cuma nggak nyangkanya yang terakhir ini hasilnya nasional banget," kata Pesulap Merah, dikutip Sosok.ID dari Tribun Bogor, Kamis (15/9/2022).
Pesulap Merah rupanya memang sudah aktif di YouTube sejak tahun 2016 silam.
Namun diakuinya, konflik dengan Gus Samsudin ini membuatnya mendapatkan banyak perhatian.
Meski begitu ditegaskan oleh Pesulap Merah, dia tidak berniat pansos.
Ia mengklaim hanya berniat untuk mengedukasi masyarakat terkait trik perdukunan agar masyarakat tidak terjebak pengobatan palsu.
"Saya pribadi sih nggak gimana-gimana, karena memang tujuan saya edukasi aja. Selama edukasi saya tersampaikan sudah cukup bagi saya," ujar Pesulap Merah.
Diakuinya, dia memang merasakan manfaat finansial atas popularitasnya saat ini.
Ia juga mengakui kerap menerima tawaran di TV Nasional dan menerimanya. "Ya emang efek sampingnya seperti itu, contohnya gini kemarin pas viral itu saya di TV dari pagi ke pagi, tiga minggu saya terima semua."
Pesulap Merah menyebut, tujuannya menerima tawaran TV adalah untuk memberikan edukasi yang lebih luas.
Ia tak terima disebut mencari popularitas, karena menurutnya, penghasilannya sebelum viral bahkan lebih besar dari penghasilan saat ini.
"Kalau mereka bilang 'wah kan lu nerima jadwal TV tuh nyari duit kan dari situ', sorry to say nih ya penghasilan saya sebelum viral selama satu bulan dengan penghasilan kalau ditotal dari TV, lebih kecil yang dari TV daripada penghasilan saya biasanya," kata.
"Mengambil semua jadwal itu untuk mengedukasi lebih luas lagi, saya merasa dikasih tanggung jawab sama Tuhan saya," tambah Pesulap Merah.
Ia juga mengklaim tak sadar dengan kepopulerannya saat ini.
"Saya tidak terlalu me-notice itu (popularitas), karena saya tujuannya bukan untuk terkenal, bener-bener mengedukasi saja," tandas dia. (*)