Sosok.ID - Angelina Sondakh tampil di acara TV untuk pertama kalinya setelah bebas dari penjara.
Dalam kesempatan itu, Angelina Sondakh bicara soal banyak hal, termasuk soal putranya, Keanu Massaid.
Kasus korupsi proyek Hambalang yang menyeret Angelina Sondakh ke dalam penjara selama 10 tahun pun menjadi topik utama pembicaraan.
Dimana dicurigai ada sosok dalang utama di balik kasus korupsi tersebut.
Ayah Angelina Sondakh, yakni Lucky Sondakh pun sempat menyinggung sosoknya.
Wanita yang akrab disapa Angie itu pun mengungkap alasan tak membongkar sosoknya.
Melansir dari TribunJatim.com, hal itu terungkap dalam tayangan Rosi yang diunggah di kanal YouTube KOMPASTV, Jumat (1/4/2022).
"'Seorang aktor besar yang menjerumuskan anak saya. Mempromosikan anak saya, tapi justru menjerumuskan anak saya,'.
Opa (panggilan untuk ayahnya Angelina Sondakh) sendiri tidak menyebutnya. Mengapa Angie nggak menyebutnya di persidangan?" tanya Rosiana Silalahi.
Diakui Angie bahwa ia merasa takut.
Ia juga kepikiran akan nasib Keanu serta kedua orang tuanya.
"Saya takut. Saya masih berpikir Keanu harus selamat, opa oma selamat. Kalau disebut penakut, saya terima," ujar Angelina Sondakh.
Angie mengaku lebih mengutamakan keselamatan Keanu.
"Karena saya lebih ingin melihat Keanu tumbuh besar, normal. Tanpa ketakutan juga di Keanu.
Saya single parent, kakakku meninggal. Jadi pada dasarnya aku menjalaninya sendiri.
Jadi aku takut, mbak. Dia segalanya bagiku. Aku hanya punya dia," ujar Angelina Sondakh.
Sadar sudah melakukan kesalahan besar, Angie kini hanya bisa berharap sang putra mempercayai dirinya.
"Mungkin Keanu juga nggak percaya. Itu juga melukaiku juga. Tapi kuharap suatu hari kebenaran akan terungkap. Mudah-mudahan, kalau masih ada. Aku nggak berharap itu," jelasnya.
"Kalau suatu hari itu terungkap, aku udah nggak punya dendam buat siapapun juga. Aku hanya pengen kejujuran buat anakku saja. Aku cuma pengen anak saya percaya sama saya saja," lanjutnya sambil menangis.
"Orang lain nggak percaya itu normal. Karena mereka melihatku sebagai koruptor.
Tapi biarkanlah anakku menyayangiku, biarkan anakku menerimaku, biarkan anakku menyadari aku melakukan yang terbaik untuknya," tandasnya.
(*)