2 Tahun Tak Bisa Jalani Bulan Ramadhan Seperti Dulu, Masyarakat Indonesia Bisa Bernapas Lega, Presiden Jokowi Perbolehkan Lakukan Hal Ini!

Sabtu, 26 Maret 2022 | 17:37
Tribunnews

(ilustrasi) 2 Tahun Tak Bisa Jalani Bulan Ramadhan Seperti Dulu, Masyarakat Indonesia Bisa Bernapas Lega, Presiden Jokowi Perbolehkan Lakukan Hal Ini!

Sosok.ID - Genap dua kali bulan Ramadhani masyarakat Indonesia bahkan dunia tak bisa menjalani Bulan Suci umat Islam tersebut seperti sebelum pandemi.

Namun kini masyarakat Indonesia bisa kembali bernapas lega dan bisa merayakan Bulan Ramadhan seperti dulu.

Ya, dua kali bulan Ramadhan tahun 2020 dan 2021 kemarin, masyarakat harus dibatasi karena pandemi covid-19 yang menipa.

Kini agaknya masyarakat bisa kembali menyambut bulan Ramadhan seperti tahun-tahun sebelum pandemi covid-19 melanda.

Melansir dari Kompas.com, Presiden Jokowi mengumumkan bahwa memperbolehkan masyrakat melakukan salat tarawih berjamaah di masjid selama bulan puasa Ramadan 2022.

Baca Juga: Tak Puasa Saat Proklamasikan Kemerdekaan RI, Ternyata Masa Kecil Soekarno Saat Lebaran Sangat Mengenaskan: Orang-orang Makan Besar Tapi Kami Sekeluarga Tidak Pernah

Tetapi, Presiden Jokowi memberikan syarat bagi masyarakat yang ingin melaksanakan salat tarawih di masjid selama bulan puasa 2022.

Selain mentaati syarat yang diberikan Presiden Jokowi, adapun tips salat tarawih di masjid selama puasa Ramadan 2022 yang sebaiknya diperhatikan.

Pada Rabu (23/3/2022), Presiden Jokowi menggelar konferensi pers secara online.

Mengutip dari Kompas.com,lewat konferensi pers tersebut, Presiden Jokowi mengumumkan bahwa masyrakat diperbolehkan salat tarawih berjamaah di masjid.

Namun, Presiden Jokowi mengingatkan masyarkat untuk tetap wajib menerapkan protokol kesehatan (prokes) saat melaksanakan ibadah di masjid.

Baca Juga: Syahrini Utarakan Niat InginKhatamAl-Quran di Bulan Ramadhan, Netizen Justru Julid Perut Incess Belum Buncit: Disuruh Hamil sama Mertua malah..

Hal itu tak lain karenaIndonesia kini masih dilanda pandemi Covid-19.

"Tahun ini umat muslim dapat kembali menjalankan ibadah shalat tarawih berjamaah di masjid dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Presiden Jokowi yang dikutipdari Kompas.com, Sabtu (24/3/2022).

"Saya minta kita semuanya tetap menjalankan protokol kesehatan, disiplin menggunakan masker wajah, mencuci tangan, dan menjaga jarak," imbuhnya.

Tak hanya harusmenerapkan protokol kesehatan, sejumlah tips yang sebaiknya diperhatikan masyarakat yang hendak salat tarawih di masjid.

Melansir dari Grid.ID, hal serupapernah diungkapkan Ahli Epidemiologi Indonesia dan Peneliti Pandemi dari Griffith University Australia, Dicky Budiman.

Baca Juga: Tak Sekalipun Indah Permatasari Berkabar kepada Sang Ibunda Sejak Dinikahi Arie Kriting, Nursyah: Kenapa Tidak Datang?

Selain taat prokes, Dicky Budiman juga menyarankan untuk membuat aturan khusus di masjid.

Sebagai contoh yakni dengan membatasi kapasitas dan membagi dalam beberapa kloter.

"Kapasitas ditentukan dan dibatasi waktunya, supaya bisa bergatian," kata Dicky yang dikutip dari Tribunnews.com, Sabtu (26/3/2022).

"Jarak juga disesuaikan yaitu 4 meter persegi, misalnya luas masjid tadinya bisa menampung 100, buat hingga 25 atau 40 orang. Selain itu jeda di dalam masjid juga di atur. Jangan lebih dua jam," imbuhnya.

Dicky juga menghimbau masyarakat untuk melakukan pendataan bagi siapa saja yang berkunjung ke masjid.

Baca Juga: Makanya Ngotot Punya 15 Anak, Tabiat Atta Halilintar Soal Hubungan Ranjang Jadi Sorotan, Mertua Aurel Hermansyah Sampai Turun Tangan: Hukumannya Berat!

Selama berada di dalam masjid pun, jamaah juga disarankan untuk tetap menggunakan masker.

Selain itu, jangan lupa membawa alas salat masing-masing dan hindari berkerumun sesudah melaksanakan salat tarawih.

(*)

Baca Juga: Hati Langsung Adem Begitu Lihat Penampilan Baru Aurel Hermansyah di Bulan Ramadhan, Ibunda Atta Halilintar: Pintu Surga Terbuka Lebar

Editor : Andreas Chris Febrianto Nugroho

Sumber : Kompas.com, Grid.ID

Baca Lainnya