Sosok.ID - Ribut sejak meninggalnya Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah pada 4 November 2021 lalu, Doddy Sudrajat dan Faisal hingga kini belum berdamai.
Selama ini, Faisal selalu mengusahakan agar masalahnya dengan Doddy Sudrajat segera selesai.
Berbagai mediasi ditengahi beberapa pihak pun sudah dilakukan, namun Doddy Sudrajat seolah tak ada itikad baik untuk berdamai.
Adapun belakangan ini, Faisal yang biasanya optimis ingin berdamai mendadak mengaku sulit mewujudkan hal tersebut.
Sementara saat Faisal bak sudah lelah, Doddy Sudrajat tiba-tiba menyiratkan menginginkan perdamaian.
Hal itu terbukti ketika dia men-semogakan untuk segera berdamai dengan Haji Faisal.
Dilansir dari YouTube TransTV, Jumat (18/2/2022), Doddy Surdrajat mengaku bahwa pengacaranya sudah berkomunikasi dengan pengacara Faisal.
Pihak Doddy Sudrajat dan Faisal disebut sedang mengagendakan pertemuan. Sayangnya, akibat pandemi Covid-19, pertemuan itu masih belum terlaksana.
"Belum (teleponan dengan pak Faisal) tapi pengacara sama pengacara sudah teleponan," ujar Doddy Sudrajat, dikutip dari Tribunnews.com.
"Jadi lagi buat janjilah buat ketemu."
"Tapi kondisinya 'kan kaya gini lagi Covid, jadi belum bisa janjian ketemu," imbuhnya.
Feni Rose yang kala itu sedang memandu acara pun menyarankan agar Doddy dan Faisal segera berdamai.
"Mendingan ketemu langsung di Pak Doddy, aku lebih senang kalau berdamai," ujar Feni Rose.
Harapan itu lantang ikut diaamiinkan oleh Doddy Sudrajat.
"Aamiin, aamiin, doain aja," ucap Doddy.
Faisal mengaku sulit berdamai
Sebelumnya, Faisal melalui YouTube Seleb Oncam News pada Selasa (15/2/2022), menanggapi rencana perdamaian dengan Doddy Sudrajat.
"Namanya berdamai siapa sih yang enggak suka, kita sih suka-suka saja, cuma cara damainya gimana," ujarnya, dilansir Sosok.ID dari TribunWow.com.
Kendati begitu, Faisal ingin segala konflik benar-benar rampung terlebih dulu sebelum bicara soal perdamaian.
"Sebelum berdamai tentu harus ada pembicaraan-pembicaraan, enggak serta merta datang bersalaman damai, bukan begitu caranya," tambahnya.
"Artinya semuanya itu dikupas tuntas dulu, pengacara sama pengacara."
Jika konflik-konflik yang sudah terjadi dibereskan, bukan tidak mungkin terjadi perdamaian.
Namun Faisal menilai, konflik yang dimunculkan semakin panjang hingga ia mulai sulit membuka pintu damai.
"Kalau awal-awal dulu mungkin bisa, tapi kalau sekarang kan sudah melebar ke mana-mana, tentu saya ingin mempertanyakan beberapa hal juga," ucap Faisal.
"Terus terang saja saya kan sudah tersinggung, tapi kan saya diam."
"Pintu damai sulit terwujud, berarti satu-satunya jalan ke pengadilan," tandas dia. (*)